Bobo.id - Pada materi IPS kelas 9 SMP, kita akan belajar tentang dampak negatif dari adanya globalisasi.
Globalisasi sendiri merupakan terjemahan bahasa Inggris dari globalization, maknanya proses mendunia.
Proses tumbuhnya kesadaran bahwa dunia adalah kesatuan utuh tanpa batasan tertentu, itulah globalisasi.
Di era globalisasi, masyarakat di seluruh dunia dapat saling terhubung, seolah tidak ada batasnya sama sekali.
Fenomena globalisasi ini mendorong terjadinya perubahan pada tatanan masyarakat yang sudah ada.
Perubahan ini terjadi di seluruh bidang kehidupan sehingga membawa dampak positif, tapi ada juga negatifnya.
Salah satu dampak negatif dari globalisasi adalah meningkatnya kesenjangan sosial ekonomi. Apa itu?
Tak bisa dipungkiri, globalisasi terjadi di berbagai bidang kehidupan dengan berbagai dampak atau pengaruh.
Di berbagai daerah Indonesia, muncul kesenjangan sosial ekonomi sebagai akibat adanya globalisasi.
Kesenjangan sosial adalah kondisi yang tidak seimbang dalam kehidupan masyarakat, baik individu/kelompok.
Adanya kesenjangan itu bisa melahirkan ketidakadilan distribusi hal yang dinilai penting di masyarakat.
Baca Juga: 4 Permasalahan Sosial Budaya yang Terjadi di Indonesia
Nah, kesenjangan sosial ekonomi adalah ketidakseimbangan dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi.
Ia juga ditandai dengan perbedaan tajam antara satu kelompok dengan kelompok lain dalam bidang sosial dan ekonomi.
Ini artinya, ada golongan masyarakat yang sangat mudah memenuhi kebutuhan ekonominya.
Tentu saja, orang itu memiliki uang atau aset yang cukup sehingga kebutuhan ekonomi bisa terpenuhi.
Namun, ada juga sekelompok orang yang harus berupaya sangat keras dalam pemenuhan ekonominya.
Hal ini secara tak langsung menunjukkan adanya kesenjangan mencolok atau ketimpangan di masyarakat.
Kesenjangan sosial ekonomi dapat terjadi karena pembangunan dan modernisasi tidak merata.
Ketidakmerataan pembangunan membuat hasil pembangunan yang diterima masyarakat tidak merata.
Hasil-hasil yang dicapai dalam pembangunan dan globalisasi hanya dinikmati oleh sebagian masyarakat.
Secara umum, ada beberapa faktor penyebab kesenjangan sosial ekonomi di Indonesia, antara lain:
- Perbedaan sumber daya alam.
Baca Juga: Permasalahan Sosial Budaya: Kesenjangan Sosial, Kemiskinan, dan Kesetaraan Gender, Materi IPS
- Kebijakan pemerintah.
- Pengaruh globalisasi.
- Letak dan kondisi geografis.
- Tingkat pertumbuhan demografis rendah.
Setelah mengetahui pengertian dan penyebabnya, kali ini Bobo akan berikan contoh kesenjangan sosial ekonomi:
- Perbedaan kontras bangunan di perkotaan.
- Pendapatan yang tidak merata antardaerah.
- Fasilitas umum terhadap menengah ke atas.
- Perlakuan berbeda terhadap konsumen.
- Kurangnya fasilitas untuk kaum difabel.
- Penerapan hukum yang berat sebelah.
Nah, itulah apa yang dimaksud dengan kesenjangan sosial ekonomi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
Baca Juga: Tujuh Foto Ini Menggambarkan Kesenjangan Sosial di Beberapa Negara
----
| Kuis! |
| Apa yang dimaksud dengan globalisasi? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR