Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 5, kita akan belajar tentang simbiosis yang terjadi di sebuah ekosistem.
Ekosistem terdiri dari organisme hidup, lingkungan fisik, dan semua hubungan timbal balik di dalamnya.
Salah satu hubungan timbal balik yang terjadi di suatu ekosistem adalah simbiosis. Apa itu, Bo?
Simbiosis adalah istilah yang menggambarkan hubungan atau interaksi antara dua organisme berbeda.
Jenis simbiosis ini bergantung pada manfaat yang didapatkan dari salah satu atau kedua organisme.
Jika keduanya untung, itu mutualisme. Jika ada satu yang dirugikan dan satunya untung, itu parasitisme.
Nah, kalau salah satu pihak untung tetapi pihak lainnya tidak untung atau tidak rugi, itu komensalisme.
Di buku tematik halaman 89, kita diminta menulis contoh simbiosis yang terjadi di ekosistem darat dan air.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Hubungan simbiosis antara dua organisme bisa terjadi di ekosistem darat. Berikut ini contohnya:
Kutu daun merupakan serangga penghisap getah kecil dan bisa mengeluarkan kelenjar madu.
Baca Juga: Simbiosis Komensalisme: Pengertian, Ciri, dan Contohnya, Materi Kelas 5 SD
Sebagai informasi, madu yang dikeluarkan kutu daun membuat adanya simbiosis mutualisme, lo.
Semut akan melindungi kutu daun dari predator dan parasit, madu dari kutu daun bisa diambil oleh semut.
Kutu adalah organisme kecil yang mendapat makanan dengan menghisap darah dari makhluk lain.
Ia akan menghisap darah makhluk hidup yang ia tempati, termasuk kerbau, kambing, sapi, atau anjing.
Keuntungan yang didapatkan oleh kutu adalah mereka mendapatkan makanan dan tempat tinggalnya.
Sementara hewan yang ditempatinya akan mengalami kerugian dari adanya kutu karena sebabkan gatal.
Menjadi tanaman yang cantik, ternyata anggrek membutuhkan pohon yang tinggi untuk bertahan hidup, lo.
Pohon tinggi bisa bantu anggrek memperoleh makanan dan mendapat banyak sinar Matahari untuk fotosintesis.
Meski begitu, pohon tinggi itu tidak dirugikan maupun diuntungkan walaupun ditumpangi oleh anggrek.
Cacing tambang yang berdiam pada usus manusia akan merugikan manusia karena akan menyerap darah.
Keuntungan yang didapat oleh cacing tambah adalah bisa mendapat makanan dengan menyerap darah.
Baca Juga: Simbiosis Parasitisme: Pengertian, Ciri, dan Contohnya, Materi Kelas 5 SD
Sementara manusia alami kerugian karena hal ini bisa menyebabkan anemia atau kekurangan darah.
Hubungan simbiosis antara dua organisme ini juga bisa terjadi di ekosistem air. Berikut ini contohnya:
Udang adalah hewan yang hidup di perairan, khususnya sungai atau laut. Ia akan menempel di timun laut.
Ketika ia menempel, maka ini berarti udang bisa mendapatkan sisa makanan yang ada pada timun laut.
Meski udang dapat untung, timun laut tidak dapat keuntungan atau kerugian atau termasuk komensalisme.
Hubungan ini dimulai dengan ikan badut yang mendapat tempat tinggal untuk berlindung dari predator.
Anemon akan mengeluarkan sengat, tetapi sengat itu justru bisa membantu ikan badut membersihkan diri.
Keuntungan yang didapat anemon adalah ikan badut akan memakan parasitnya (mutualisme).
Teritip adalah antropoda yang hidup di laut terutama di laut dangkal atau pasang bergelombang kuat.
Nah, teritip ini biasanya hidup di dalam tubuh ikan paus. Artinya, ia termasuk dalam jenis endoparasitisme.
Keuntungan yang bisa didapatkan oleh teritip adalah bisa memperoleh tempat tinggalnya yang baik.
Baca Juga: Simbiosis Mutualisme: Pengertian, Ciri, dan Contohnya, Materi Kelas 5 SD
Sementara ikan paus akan dirugikan karena adanya teritip menyebabkan rasa gatal dan juga tidak nyaman.
Nah, itulah contoh simbiosis yang terjadi di ekosistem darat dan ekosistem air. Semoga bisa bermanfaat, ya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan simbiosis? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR