Bobo.id - Pada materi IPAS kelas 5 SD, kita akan belajar bersama tentang fungsi hutan bagi kehidupan manusia.
Hutan sendiri merupakan tempat yang luas dan ditumbuhi oleh banyak pohon besar. Jenisnya pun banyak.
Indonesia memiliki hutan-hutan yang tumbuh beraneka macam flora dan menjadi habitat bagi banyak fauna.
Umumnya, tumbuhan di hutan adalah tumbuhan liar. Tapi ada juga hutan yang dibudidayakan, seperti hutan jati.
Hutan kita menyimpan banyak hasil alam yang bisa diolah dan dimanfaatkan untuk bantu kehidupan manusia.
Di halaman 183 ada sebuah pertanyaan: mengapa hutan dikatakan banyak membantu kehidupan manusia?
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Hutan dikatakan banyak membantu kehidupan karena memang memiliki banyak sekali manfaat, antara lain:
Kehadiran hutan dengan banyak sekali tumbuhan memiliki manfaat untuk membantu manusia bernapas.
Yap, hutan mengeluarkan oksigen yang kita hirup dan menyerap karbon dioksida yang dihembuskan manusia.
Baca Juga: Fenomena Alam Hutan Batu di Tiongkok Ini Jadi Warisan Dunia UNESCO, Apa Namanya?
Sebuah penelitian menyebut bahwa satu pohon dewasa bisa hasilkan oksigen untuk 2-10 orang per hari.
Karena banyaknya jumlah pohon, hutan sampai disebut sebagai pemasok oksigen paling besar di Bumi!
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika hutan di Bumi mendapatkan julukan sebagai paru-paru dunia.
Di setiap hutan, ada banyak sekali tumbuhan dan hewan yang tinggal di sana. Semuanya sangat beragam.
Nah, tumbuhan dan hewan yang hidup di hutan itu bisa dimanfaatkan sebagai sumber makanan dan obat.
Meski begitu, kita harus memenuhi aturan terkait penggunaannya agar jangan sampai membuatnya punah.
Misalnya pada tumbuhan, penting untuk melakukan penanaman kembali atau reboisasi agar tetap lestari.
Sementara untuk hewan, kita tidak boleh melakukan perburuan liar karena bisa mengancam populasi hewan.
Sekumpulan pohon di dalam hutan bisa mencegah erosi dan tanah longsor karena akar kuatnya di tanah.
Akar yang mencengkeram tanah dengan kuat itu mampu menahan air yang ada di dalam tanah, teman-teman.
Ini artinya, kehadiran hutan dan pohon itu membuat air hujan tidak langsung jatuh ke permukaan tanah.
Baca Juga: Buat Sedih, Anjing Ini Terjebak di Hutan hingga Ketakutan dan Menolak Pertolongan
Air hujan akan jatuh ke permukaan daun atau terserap masuk ke dalam tanah dan mencegah tanah longsor.
Hutan juga bisa membantu tanah menyerap air dari banjir bandang dan mengurangi kehilangan tanah.
Bersumber dari gramedia.com, hutan telah menyediakan infrastruktur organik yang penting bagi kehidupan.
Manusia telah menggunakan hutan sebagai sumber daya terbarukan untuk membuat beberapa benda.
Manusia menggunakan hutan demi memenuhi kebutuhan hidupnya, mulai dari kertas, furnitur, rumah, hingga pakaian.
Namun, penggunaan hutan untuk kebutuhan manusia ini perlu menaati aturan. Misalnya, sistem tebang pilih.
Fungsi hutan bagi kehidupan manusia selanjutnya adalah bisa membuka dan menambah lapangan pekerjaan.
Perlu diketahui, sekitar 1,6 miliar orang menggantungkan hidupnya pada hutan untuk mata pencaharian, lo.
PBB menyebut bahwa ada sekitar 10 juta orang yang dipekerjakan secara langsung dalam konservasi.
Tak hanya berkaitan dengan konservasi, hutan juga bisa membuka peluang lapangan pekerjaan, seperti:
Nah, itulah alasan mengapa hutan dikatakan banyak membantu kehidupan manusia. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Apa Manfaat Keanekaragaman Flora dan Fauna di Indonesia? Materi IPS
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan hutan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Gramedia.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR