Bersumber dari NASA, Jupiter disebut planet gas raksasa. Apa alasannya?
Atmosfer Jupiter sebagian besar terdiri dari gas hidrogen dan gas helium, hampir mirip dengan kondisi atmosfer Matahari.
Planet ini juga tertutup awan tebal berwarna merah, cokelat, kuning, dan putih.
Sama seperti Bumi yang mempunyai satelit alami yaitu Bulan, Jupiter mempunyai satelit alami sebanyak 67 satelit!
Planet Jupiter juga mempunyai cincin, meskipun tidak terlihat jelas seperti cincin milik planet Saturnus.
Cincin Jupiter terdiri dari debu dan es yang terbagi menjadi tiga yaitu, cicin halo, cincin utama, dan cincin gossamer.
Fenomena alam yang paling populer di Jupiter yaitu badai yang disebut Bintik Merah Raksasa.
Bintik Merah Besar adalah area di permukaan Jupiter yang memiliki tekanan tinggi dalam waktu lama, sehingga menimbulkan badai terus-menerus.
Bintik Merah Besar ini terletak di belahan selatan Jupiter, dan menyebabkan badai terbesar di Tata Surya.
Berdasarkan teori, badai ini terbentuk karena interaksi antara berbagai komponen atmosfer Jupiter, termasuk gas dan awan.
Bintik ini memiliki warna merah, namun warnanya dapat berubah-ubah seiring waktu. Ukuran panjangnya sekitar 16.350 kilometer dan lebar sekitar 12.740 kilometer.
Baca Juga: NASA Punya Daftar Asteroid Paling Berbahaya bagi Bumi, Apa Saja Namanya?
Source | : | NASA,space.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR