Apalagi setelah Konstantinopel dikuasai oleh Turki Utsmani yang sebelumnya di bawah Kerajaan Bizantium.
Hal ini membuat bangsa barat harus mengubah jalur perdagangan ke daerah penghasil rempah lainnya.
Salah satu daerah yang incaran bangsa barat adalah Indonesia karena punya kekayaan sumber daya alam.
Kekalahan di Perang Salib membuat ilmu dan sains di bangsa barat menjadi semakin berkembang, teman-teman.
Hal ini dibuktikan dengan teori yang menyebut bahwa bentuk Bumi bulat dan orbit selalu mengelilingi Matahari.
Teori yang menunjukkan perkembangan ilmu saat itu dicetuskan oleh Nicolas Copernicus dan Galileo Galilei.
Berkat teori ini, pemikiran masyarakat Eropa menjadi terbuka dan muncul keinginan cari tahu hal baru.
Masyarakat ingin mengetahui tentang alam semesta, salah satu caranya adalah dengan penjelajahan.
Demi memenuhi kebutuhan dan permintaan pasar, bangsa ERopa mulai melakukan penjelajahan samudra.
Peristiwa penjelajahan ini jadi salah satu titik awal terjadinya kolonialisme di Indonesia selama ratusan tahun.
Apalagi negara Indonesia memang sudah terkenal sebagai penghasil rempah-rempah utama dan bervariasi.
Baca Juga: Pengaruh Kondisi Geografis Indonesia terhadap Penjelajahan Samudra, Materi IPS
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR