Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 7, kita akan belajar tentang perlawanan rakyat Indonesia terhadap Belanda.
Sebelum merdeka, negara kita mengalami penjajahan dari bangsa barat. Salah satunya adalah Belanda.
Tidak hanya menduduki satu wilayah, Belanda diketahui menguasai hampir semua wilayah di Indonesia, lo.
Bahkan, Belanda juga membuat kebijakan-kebijakan yang merugikan masyarakat di daerah itu.
Misalnya, bangsa Belanda yang terus meminta diberikan hak monopoli pada Kesultanan Gowa-Tallo.
Hal ini membuat pemimpin kesultanan dan rakyat marah hingga melakukan perlawanan terhadap Belanda.
Tokoh yang memimpin perlawanan Kesultanan Gowa-Tallo terhadap Belanda adalah Sultan Hasanuddin.
Di buku halaman 36, ada beberapa gambar tokoh dari beberapa daerah yang memimpin perlawanan terhadap Belanda.
Bersama kelompok, kita diminta untuk memilih salah satu tokoh, mencari informasi, dan mengisi kolom halaman 37.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Baca Juga: Peristiwa Perlawanan Pangeran Antasari terhadap Belanda, Materi Kelas 5 SD
Sultan Hasanuddin merupakan Raja Gowa ke-16 yang memimpin perlawanan terhadap Belanda. Ia berasal dari Makassar.
Jawaban:
Alasan Sultan Hasanuddin melakukan perlawanan karena Belanda ingin memonopoli perdagangan wilayah Makassar.
Cara yang dilakukan oleh VOC untuk memonopoli adalah dengan cara yang licik dan menyengsarakan rakyat.
Monopoli perdagangan kondisi ketika suatu pasar hanya ada satu penjual dengan banyak pembeli.
Hal ini ditentang keras oleh Sultan Hasanuddin yang awalnya menerima mereka sebagai pedagang pendatang.
Jawaban:
Ada beberapa bentuk perlawanan yang dilakukan oleh Sultan Hasanuddin terhadap Belanda, yakni:
- Kerja sama dengan kerajaan sekitar
Sultan Hasanuddin melakukan perlawanan bersama kerajaan kecil lainnya untuk melawan bangsa Belanda.
Perlawanan itu disebut perang Makassar yang terus memburuk hingga Belanda lakukan politik devide et impera.
Baca Juga: Perlawanan Pangeran Diponegoro terhadap Belanda, Materi Kelas 5 SD
- Pembangunan Benteng
Untuk memperkuat pertahanan kerajaan, Sultan Hasanuddin bersama warga berupaya membangun benteng.
Pada 1666, pecah perang terbuka antara VOC dan Kerajaan Gowa yang dipimpin langsung Sultan Hasanuddin.
Pada perang itu, bangsa Belanda banyak lakukan penyerangan. Namun, rakyat Gowa-Tallo tidak mundur.
Sayangnya, Benteng yang dibangun Sultan Hasanuddin yakni Barombong dikuasai pada 23 Oktober 1667.
- Menggerakan Rakyat untuk Berperang
Sultan Hasanuddin berusaha kembali menggerakkan rakyat untuk berperang melawan Belanda pada tahun 1668.
Namun, perlawanan ini mengalami kegagalan hingga benteng Gowa jatuh ke tangan VOC dan dinamai Rotterdam.
Jawaban:
- Ditandatanginya perjanjian Bongaya yang berisi Belanda bisa melakukan monopoli perdagangan di Makassar.
Selain itu, semua bangsa asing harus meninggalkan wilayah kerajaan dan kapal dilarang berlayar tanpa izin.
Baca Juga: 2 Alasan Kesultanan Demak Lakukan Serangan pada Portugis, Materi Sejarah
- Berkurangnya wilayah Kesultanan Makassar akibat hilangnya wilayah sekitar Mandar, Manado, dan Bima.
- Hancurnya semua benteng di sepanjang pantai Makassar sehingga Makassar harus mengganti rugi kepada VOC.
Nah, itulah rangkuman peristiwa perlawanan Sultan Hasanuddin terhadap Belanda. Semoga bermanfaat, ya!
----
Kuis! |
Apa penyebab perang Makassar? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR