Zygomycota juga dikenal sebagai the coenocytic true fungi dengan ciri memiliki hifa yang bercabang.
Hifa pada jenis jamur ini tidak bersekat sehingga akan terlihat seperti pipa.
Pada jenis Fungi ini memiliki cara berkembang biak secara vegetatif dan generatif.
Contoh dari kelompok zygomycota adalah Murcor mucedo, Rhizopus oryzea, Rhizopus nodusu, Plasmopora viticola.
Dengan struktur hifa yang bercabang, jamur tempe dan jamur roti termasuk dalam divisi zygomycota.
Ascomycota adalah jenis jamur yang tubuhnya terdiri dari hifa bersekat yang berkembang biak dengan cara vegetatif dan generatif.
Divisi ini juga disebut sebagai the sac fungi yang pada reproduksi seksualnya dilakukan dengan askospora yang ada di dalam askus atau sac atau kantung.
Dalam divisi ascomycota terdiri dari beberapa spesies jamur, seperti Saccaharomyces cerevisiae, Penicillium notatum, Asoergillus oryzae, Aspergillus wentii, dan Neurospora sitophila.
Basidmycota adalah jenis fungi yang punya ukuran besar sehingga mudah ditemukan atau dilihat tanpa bantuan alat.
Divisi ini punya anggota cukup banyak yaitu sekitar 25.000 spesies.
Ciri dari spesies jamur yang termasuk basidmycota adalah adanya tubuh buah yang seperti payung.
Baca Juga: 10 Jenis Organisme Kingdom Fungi Beserta Peranannya dalam Kehidupan
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR