Contoh Komoditas Ekspor Negara-Negara Anggota ASEAN, Materi Kelas 6 SD

Bobo.id - Contoh keuntungan ekonomi yang dirasakan setiap negara yang menerapkan kerja sama internasional adalah dapat melakukan ekspor dan impor. 

Ekspor dan impor merupakan dua kegiatan utama dalam kegiatan ekonomi internasional.

Perdagangan internasional bertujuan untuk memenuhi kebutuhan negara yang tidak ditemukan di wilayahnya, sehingga harus mencarinya di negara lain. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, ekspor adalah pengiriman barang dagangan ke luar negeri, sedangkan impor yaitu pemasukan barang dan sebagainya dari luar negeri.

Dengan melakukan ekspor dan impor, sebuah negara dapat menjual hasil alamnya untuk mendapatkan keuntungan dari negara lain. 

Beberapa waktu lalu, teman-teman sudah belajar menyebutkan contoh komoditas ekspor Indonesia ke negara ASEAN.

Pada pelajaran IPS kelas 6 SD kali ini, kita akan belajar menyebutkan beragam jenis komoditas ekspor dari negara-negara anggota ASEAN. 

Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!

Komoditas Ekspor Negara Anggota ASEAN

Bersumber dari asean2023.id, setiap negara anggota ASEAN mempunyai sumber daya unggulan yang dapat dimanfaatkan sebagai komoditas ekspor. 

Dalam konteks perdagangan internasional, komoditas dikenal sebagai bahan mentah yang dapat digolongkan menurut mutunya sesuai dengan standar perdagangan internasional. 

Sedangkan komoditas ekspor berarti jenis produk andalan yang dijual oleh suatu negara di pasar global. 

Baca Juga: Ciri-Ciri Keadaan Sosial Negara-Negara ASEAN, Materi IPS Kelas 6 SD

Berikut ini beragam komoditas ekspor negara anggota ASEAN. 

1. Indonesia

Indonesia dikenal sebagai negara eksportir kelapa sawit terbesar di dunia, sehingga kelapa sawit unggulannya dikirim ke berbagai negara. 

Adapun negara tujuan ekspor minyak kelapa sawit Indonesia antara lain India, Tiongkok, Malaysia, Singapura, Pakistan, Afrika Selatan, Mesir, Jerman, Spanyol, dan sebagainya. 

Selain itu, Indonesia juga mengekspor karet, kopi, cokelat, ikan, dan dan berbagai rempah-rempahan. 

2. Malaysia

Malaysia yang dikelilingi oleh pegunungan mendukung kondisi alamnya yang cocok untuk berbagai jenis sumber daya alam. 

Adapun komoditas ekspor andalan dari Malaysia adalah karet. Malaysia juga mengembangkan hasil pertaniannya berupa padi, teh, dan kelapa sawit. 

3. Thailand

Thailand yang terkenal dengan keindahan baharinya, ternyata juga mengembangkan potensi sumber daya alam dari pertanian. 

Contoh hasil pertanian dari Thailand antara lain beras, jagung, umbi-umbian, karet, cengkeh, kayu jati, dan kayu besi. 

Sebagai penghasil beras terbesar di Asia, komoditas ekpor yang diandalkan Thailand adalah beras, sehingga disebut sebagai lumbung padi Asia Tenggara. 

4. Filipina

Filipina mengandalkan sektor pertanian untuk menjalankan roda perekonomian, khususnya di wilayah pedesaan. 

Contoh sumber daya alam hayati yang unggul di Filipina misalnya padi, jagung, pisang, kelapa, tebu, tembakau, kacang tanah, singkong, nanas, dan sebagainya. 

Baca Juga: Contoh Barang Impor ASEAN ke Indonesia, Materi IPS Kelas 6 SD

5. Brunei Darussalam

Brunei Darussalam memiliki 80 persen wilayah berupa hutan tropis yang dimanfaatkan untuk menjaga ekosistem alam. 

Saat ini, Brunei Darussalam terkenal dengan hasil tambang minyak bumi dan gas alamnya, yang dijadikan komoditas ekspor. 

Oleh karena itu, negara ini menjadi negara dengan pendapatan per kapita tertinggi di Asia Tenggara. 

6. Vietnam

Vietnam merupakan salah satu dari banyak negara anggota ASEAN yang memiliki keunggulan di bidang pertanian. 

Hasil pertanian dari Vietnam antara lain beras, karet, kedelai, kopi, dan teh. 

Selain itu, Vietnam juga mengunggulkan ekspor hasil laut, berupa udang, cumi, kepiting, dan lobster ke negara lain. 

7. Kamboja

Sumber daya alam hayati yang unggul di Kamboja antara lain karet, beras, kayu, hingga umbi-umbian. 

Di sektor pertambangan, Kamboja menghasilkan komoditas berupa tembaga, besi, mangan, dan emas. 

8. Laos

Laos memiliki keunggulan sumber daya alam berupa beras, jagung, tebu, ubi, buah-buahan, dan kopi. 

Sumber daya alam hayati tersebut dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi penduduknya serta dikirim ke negara-negara lain. 

9. Myanmar

Myanmar adalah negara yang terkenal akan mineralnya, seperti biji besi, minyak, gas alam, dan batu mulia. 

Baca Juga: Contoh Komoditas Ekspor Indonesia ke Negara ASEAN, Materi Kelas 6 SD

Meski terkenal karena sumber daya alam pertambangannya, Myanmar juga mengembangkan sektor pertanian berupa beras, kacang, dan karet. 

10. Singapura

Berbeda dengan negara ASEAN lainnya, wilayah Singapura yang termasuk kecil tidak mendukung dikembangkannya sektor pertanian. 

Meski begitu, satu-satunya negara maju di ASEAN ini mendominasi kegiatan ekonomi di sektor jasa, perdagangan, dan pariwisata untuk meningkatkan pendapatan negara. 

----

Kuis!

Apa tujuan ekspor dan impor?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT