Peristiwa heroik di Sumbawa terjadi bentrok antara para pemuda dan Jepang. Ini terjadi di Gempe, Sape, dan Raba.
Rakyat Kalimantan berusaha menegakkan kemerdekaan dengan mengibarkan bendera Merah Putih dan adakan rapat.
Namun, kegiatan-kegiatan ini dilarang oleh pasukan Sekutu yang sudah ada cukup lama di wilayah Kalimantan.
Rakyat tidak menghiraukan larangan sehingga mereka berkumpul di depan markas sekutu pada 14 November.
Disebutkan bahwa ada sekitar 8.000 orang yang berkumpul dengan membawa bendera Merah Putih, lo.
Adanya upacara pengibaran bendera Merah Putih pada tanggal 8 Oktober 1945 yang dipimpin oleh dr. A.K. Gani.
Pada kesempatan itu, diumumkan pula bahwa Sumatra Selatan berada di bawah kekuasaan Republik Indonesia.
Upaya penegakan kedaulatan di Sumatra Selatan tidak memerlukan kekerasan karena Jepang menghindari pertempuran.
Di wilayah Makassar, Gubernur Sam Ratulangi menyusun pemerintahan pada tanggal 19 Agustus 1945.
Sementara itu, para pemuda bergerak untuk merebut gedung-gedung penting seperti stasiun radio dan tangsi polisi.
Nah, itulah tindakan heroik mendukung Proklamasi di beberapa daerah Indonesia.
Baca Juga: Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD Tema 2, Peta Pikiran Pertempuran Ambarawa
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR