Tentunya kondisi tubuh yang sejuk akan buat tidur lebih nyaman dan kita juga tidak banyak berkeringat.
Keringat yang keluar berlebihan karena suhu panas selama tidur bisa meningkatkan potensi dehidrasi.
- Tidur Lebih Lelap
Tahukah kalau suara kipas angin yang bergerak memberikan efek tidur lebih lelap?
Dikutip dari Kompas.com, meski tidak semua orang beranggapan sama namun suara dari kipas angin memberikan suasana yang menenangkan.
Dengungan kipas angin mirip dengan suara white noise yang membantu seseorang tertidur dengan lelap.
Bahkan dalam sebuah penelitian 80 persen bayi tertidur dengan lelap hanya dalam waktu lima menit setelah mendengar suara white noise.
- Menurunkan Risiko SIDS
SIDS adalah sebuah sindrom kematian bayi secara mendadak yang ternyata bisa berkurang dengan menggunakan kipas angin.
Dalam sebuah artikel Archives of Pediatric Adolescent Medicine (2008), sebuah peneliti menemukan penggunaan kipas angin yang berkaitan dengan penurunan risiko SIDS sebesar 72 persen.
Dampak Buruk Gunakan Kipas Angin di Malam Hari
Baca Juga: Wilayah Indonesia Akan Alami Suhu Panas di Akhir Februari, Benarkah?
10 Contoh Pelanggaran Hak di Lingkungan Sekolah, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR