Bobo.id - Anak berkebutuhan khusus atau ABK umumnya memiliki penanganan khusus agar dapat mengendalikan sikap dan emosinya.
Untuk itu, Bintaro Kids Care atau BKC hadir untuk membantu orang tua dalam mengasuh teman-teman ABK dan mengedukasi penanganan terapi.
Bintaro Kids Care sendiri memiliki lima metode terapi untuk menangani ABK, teman-teman. Apa saja?
Lima Metode Terapi Bintaro Kids Care
1. DCOA (Drawing Communication Observation Analysis)
DCOA merupakan metode dengan menggabungkan titik-titik modul dari kiri ke kanan menggunakan tangan non - dominan.
Tujuan dari DCOA adalah agar teman-teman ABK dapat mengenal tekstur dan kontur yang akan melatih kemampuan motorik halus.
2. AAT (Animal Assisted Therapy)
AAT adalah terapi dengan bantuan hewan untuk meningkatkan kemampuan sosial, emosi, dan kognitif anak.
Metode AAT akan memanfaatkan hewan kuda dan tentunya akan didampingi oleh beberapa asisten AAT.
3. Terapi Musik
Baca Juga: Raisya Amalia Putri Al Rasyid, Belajar Berhitung Sambil Membuat Cookies
Terapi musik dengan bantuan piano agar anak dapat meningkatkan kemampuan konsentrasi dan daya ingat.
4. Hydrotherapy
Metode ini menggunakan medium air agar dapat meningkatkan konsentrasi dan kekuatan otot serta mengatur koordinasi otot khususnya pada gerakan proksimo distal (kaki).
5. Wall climbing
Metode terakhir ada wall climbing, yaitu untuk melatih dan meningkatkan kekuatan jari teman-teman ABK.
Pada kesempatan tersebut, Bintaro Kids Care mengadakan seminar terapi musik pada anak berkebutuhan khusus yang diadakan pada Jumat (23/2/24) di daerah Jakarta Selatan.
Acara ini dihadiri oleh Pak Rito Saputra selaku Psikolog Anak Berkebutuhan Khusus, Dr. Datu Bidang Irawaty Tambing, Sp. A, dan Pak Mahir Pradana sebagai orang tua anak berkebutuhan khusus.
Terapi Musik Khusus untuk Anak Berkebutuhan Khusus
Menurut Dr. Datu Bidang Irawaty Tambing, Sp. A, anak berkebutuhan khusus bisa melakukan metode bernyanyi dan bermain dengan musik.
"Musik yang dapat digunakan, seperti musik klasik mozzart, perkusi modern, gamelan Jawa, maupun lagu sederhana," Kata Dr. Datu Bidang Irawaty Tambing, Sp. A.
Selain itu, terapi musik ini dapat dilakukan selama 30 menit yang bisa berfungsi bagi anak berkebutuhan khusus.
Baca Juga: Teknologi VR Jadi Terapi Fobia Teman-Teman Berkebutuhan Khusus
Musik Klasik dapat Membawa Perilaku Positif
Menurut beberapa peneltian, musik klasik ternyata dapat membawa perilaku positif terhadap anak berkebutuhan khusus dan juga baik untuk perkembangan kognitifnya.
Tak hanya itu, menurut Dr. Datu Bidang Irawaty Tambing, Sp. A, terapi musik dapat meningkatkan kemampuan bahasa hingga kreativitas anak-anak.
"Terapi musik dapat meningkatkan kemampuan bahasa, meningkatkan memori, meningkatkan berkomunikasi, meningkatkan kepercayaan diri, mengembangkan pola komunikasi, meningkatkan interaksi dan kreativitas anak," ungkapnya.
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR