Bobo.id - Kerajaan Singasari adalah salah satu kerajaan Hindu-Buddha yang pernah ada di Nusantara.
Pada materi IPS Kelas 7 SMP Kali ini, kita akan belajar tentang kehidupan pada masa Kerajaan Singasari.
Kerajaan Singasari atau dikenal dengan nama Tumapel memiliki ibu kota di Kota Singosari.
Namun nama ibu kota itu lebih dikenal hingga banyak orang mengenal Tumapel sebagai Kerajaan Singasari.
Kerajaan ini berdiri pada tahun 1222 Masehi yang pada awalnya adalah sebuah kabupaten di bawah Kerajaan Kediri dibawah kepemimpinan Tunggul Ametung.
Tapi Tumapel berhasil memisahkan diri yang bermula dari keinginan Ken Arok untuk mendapatkan Ken Dedes.
Setelah mengalahkan Kerajaan Kediri, Ken Arok pun menjadi raja pertama di Kerajaan Singasari.
Kali ini, kita akan mengenal kerajaan ini melalui kehidupan yang berlangsung selama kerajaan ini berdiri dari segi politik, sosial, dan budaya.
Kehidupan politik di Kerajaan Singasari berkembang dengan cepat, khususnya pada masa pemerintahan Kartanegara.
Perkembangan politik ini bisa diketahui dari pelaksanaan politik yang ada di dalam dan di luar negeri.
Politik dalam negeri yang dilakukan adalah mengganti pejabat pembantunya, melakukan pernikahan politik, hingga memperkuat angkatan perang yang dimiliki.
Baca Juga: 14 Contoh Peninggalan Kerajaan Singasari, Kerajaan Hindu-Buddha di Jawa Timur
Kerajaan ini juga melakukan politik luar negeri yaitu melakukan sebuah ekspedisi Pamalu.
Ekspedisi itu dilakukan untuk menguasai Kerajaan Melayu dan melemahkan kekuasaan Kerajaan Sriwijaya.
Kehebatan lain dari masa pemerintahan Kartanegara adalah keberhasilan menguasai wilayah Sunda, Bali, Kalimantan, dan juga Malaka.
Kehidupan sosial di Kerajaan Singasari banyak mengalami pasang surut dari setiap periode raja.
Saat dipimpin oleh Ken Arok, kehidupan sosial di kerajaan ini termasuk yang cukup maju.
Kemajuan itu terbukti dengan adanya daerah yang bergabung ke dalam wilayah Kerajaan Tumapel.
Namun, saat kerajaan dipimpin oleh Anusapati, kehidupan sosial di kerajaan ini menurun.
Pada masa pemerintahan Anusapati, raja sibuk dengan kegiatan pribadinya sehingga mengabaikan kehidupan sosial.
Kemudian saat dipimpin oleh Raja Tarumanegara kehidupan sosial Kerajaan Singasari menjadi membaik dan justru semakin maju.
Sehingga setiap masa kepemimpinan raja tertentu memiliki kehidupan sosial yang berbeda-beda.
Budaya di Kerajaan Singasari termasuk cukup maju yang disampaikan dalam berbagai prasasti peninggalan.
Baca Juga: Sejarah Singkat Kerajaan Singasari dan Silsilahnya, Materi IPS
Selain prasasti yang ditinggalkan ada juga banyak produk kebudayaan yang dihasilkan dari kerajaan ini.
Ada pating hingga candi yang banyak ditemukan di sekitar Kerajaan Singasari.
Dari semua peninggalan, ada beberapa peninggalan candi yang cukup terkenal, yaitu Candi Singosari, Candi Jago, dan Candi Kidal.
Sedangkan patung yang paling populer adalah Parung Ken Dedes yang dijuluki sebagai Dewi Kesuburan.
Dengan banyaknya peninggalan tersebut, Kerajaan Singasari menjadi kerajaan yang masih bisa dilihat sejarahnya hingga saat ini.
Bahkan beberapa candi dari kerajaan ini menjadi objek wisata yang terkenal di setiap wilayahnya seperti Candi Singosari di Malang.
Nah, dari penjelasan ini teman-teman bisa membayangkan kehidupan yang berlangsung pada masa berdirinya Kerajaan Singosari.
(Foto: Creative Commons/ESCapade)
Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Bagaimana Kehidupan Politik yang Terjadi di Kerajaan Singasari?
----
Kuis! |
Siapa pendiri Kerajaan Singasari? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Gramedia Blog |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR