Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 9, kita akan belajar untuk membedakan air laut dengan air pegunungan.
Pdaa tema kali ini, kita akan membaca teks "Adaptasi Masyarakat Terhadap Ketampakan Alam Sekitar".
Seperti kita tahu, permukaan bumi tidak rata. Permukaan bumi ada yang tinggi dan ada yang rendah.
Hal ini membuat adanya ketampakan alam yang berupa daratan, ada juga ketampakan alam perairan.
Contoh ketampakan alam daratan yakni gunung, pegunungan, dataran tinggi, dataran rendah, hingga pantai.
Sementara itu, bentuk ketampakan alam perairan contohnya seperti sungai, danau, dan juga laut.
Manusia melakukan adaptasi berbeda sesuai dengan alam dan ketampakan alam di tempat ia tinggal.
Adaptasinya meliputi mata pencaharian utama, makanan, pakaian, peralatan rumah tangga, dan teknologi.
Misalnya, benda khas daerah pegunungan berbeda dengan daerah pantai. Bahkan, airnya pun berbeda.
Di buku tematik halaman 30, ada soal: dapatkah kamu membedakan air laut dengan air pegunungan?
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Baca Juga: Punya Warna Merah Muda yang Memukau, Ini 5 Keunikan Fenomena Alam Danau Retba
Jawaban:
Ada beberapa hal yang menjadi pembeda antara air laut dengan air pegunungan. Berikut diantaranya:
Berikut penjelasannya:
Saat tak sengaja menelan air laut, kita akan merasakan airnya asin. Sebab, air laut memang memiliki kandungan garam tinggi.
Air laut memiliki kandungan garam sekitar 3,5 persen. Artinya, sekitar 35 gram garam terlarut dalam tiap liter air luat.
Kandungan garam tinggi inilah yang bikin air laut rasanya asin. Hewan juga harus bisa menyesuaikan diri.
Nah, kalau air pegunungan cenderung memiliki kandungan garam yang sedikit, jadi airnya tidak terasa asin.
Kandungan air pegunungan meliputi mineral silika, magnesium, kalsium, natrium, kalium, zinc, dan selenium.
Mineral pada air pegunungan berasal dari air hujan yang meresap ke dalam tanah sebagai saringan alami.
O iya, air laut tidak memiliki kandungan oksigen sebanyak yang dimiliki oleh air yang berasal dari pegunungan.
Baca Juga: Ada Fenomena Alam Tsunami Es di Amerika Serikat, Apa Penyebabnya?
Kalau kita mau memperhatikan, suhu air laut biasanya cenderung lebih hangat daripada air pegunungan, lo.
Di daerah tropis, suhu air laut sekitar 25-30 derajat celcius. Di daerah kutub, suhunya bisa turun di bawah titik beku.
Sementara untuk air yang berada di pegunungan, suhunya bisa berbeda tergantung ketinggian tempat itu.
Di ketinggian yang rendah, suhu air pegunungan bisa mencapai suhu yang sama dengan udara sekitarnya.
Kalau di ketinggian lebih tinggi, suhunya bisa lebih dingin karena suhu udaranya lebih dingin dari dataran rendah.
Air laut memiliki tekstur lebih kasar dan berbusa karena adanya gelombang yang disebabkan angin dan arus laut.
Gelombang atau ombak inilah yang dapat membuat dan menciptakan pola atau alur pada permukaan air laut.
Tekstur air laut yang kasar ini juga bisa memengaruhi aktivitas di laut, seperti navigasi dan perikanan.
Air pegunungan teksturnya cenderung lebih jernih dan tenang karena tidak ada gelombang atau arus besar.
Air laut biasa digunakan untuk berbagai kegiatan sehari-hari, seperti transportasi, perikanan, dan pariwisata.
Dengan banyaknya air laut di permukaan bumi, ia juga bisa dijadikan alat penghubung antar daratan.
Baca Juga: Ada Fenomena Alam Naiknya Permukaan Air Laut, Apa yang Menjadi Penyebabnya?
Kalau air pegunungan lebih sering digunakan sebagai sumber air minum dan irigasi pertanian dan persawahan.
Air pegunungan bisa dikonsumsi karena rasanya tawar dan banyak kandungan mineral yang bermanfaat.
Nah, itulah perbedaan air laut dengan air pegunungan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa saja kandungan yang ada pada air pegunungan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR