Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu tanggal 14 Maret diperingati sebagai hari apa?
Uniknya, masyarakat di seluruh dunia merayakan Hari Pi atau π Day pada 14 Maret. Apa alasannya, ya?
Bersumber dari piday.org, Hari Pi atau π Day menjadi kesempatan bagi para penggemar matematika untuk melafalkan angka Pi (π) secara tidak terbatas.
Ini bisa dirayakan dengan membicarakan fakta matematika bersamaan dengan makan kue.
Dalam ilmu matematika, Pi (π) dinyatakan sebagai bilangan irasional dan transedental, yang akan terus berlanjut tanpa batas.
Nah, untuk memperingati Hari Pi, Bobo akan mengajak teman-teman mengenal fakta uniknya.
Yuk, simak!
Uniknya Bilangan π
Pi (π) adalah perbandingan antara keliling lingkaran dan diameternya.
Besumber dari britannica.com, simbol π diciptakan oleh matematikawan Inggris, William Jones pada tahun 1706.
Bilangan π dianggap unik karena berbagai alasan.
Baca Juga: Perbandingan Titik Sudut, Rusuk, dan Sisi Beragam Prisma, Materi Kelas 4 SD
Pi (π) tidak rasional, angkanya tidak berulang, dan dinyatakan dalam bilangan 3,14 atau 22/7 untuk perhitungan sehari-hari.
Faktanya, nilai π adalah 3,141592653589793238462643383279502884197.
Gagasan tentang bilangan π telah ada selama 4.000 tahun, yang kemudian dikembangkan menjadi perhitungan akurat pada masa sekarang.
Tahun 2000 SM, orang Mesir dan Babilonia secara akurat menggunakan konstatnta tersebut.
Para ahli matematika seperti Archimedes, Fibonacci, François Viète, Adriaan van Roomen, dan Gottfried Wilhelm Leibniz sudah pernah menghitung pi (π) dengan berbagai metode.
Namun, baru pada tahun 1706, Welsh William Jones memperkenalkan huruf Yunani π untuk mewakili rasio keliling lingkaran, yakni pi.
Kapan Hari Pi Dibuat?
Kita sudah mengetahui bahwa bilangan pi (π) memiliki keunikan dalam ilmu matematika. Namun, apa tujuan dibuatnya Hari Pi?
Bersumber dari nationaldaycalender.com, orang yang menyelenggarakan Hari Pi secara resmi pertama kali yaitu Larry Shaw pada tahun 1988.
Pada peringatan pertamanya, Hari Pi diselenggarakan di San Francisco Exploratorium, kemudian Exploratorium terus mengadakan perayaan itu.
Puluhan tahun kemudian, tepatnya pada 12 Maret 2009, DPR Amerika Serikat mengeluarkan resolusi tidak mengikat yang mengakui tanggal 14 Maret 2009 sebagai Hari Pi Nasional.
Baca Juga: Cara Menghitung Luas Permukaan Prisma Segiempat, Materi Kelas 6 SD
Di berbagai negara, orang merayakan Hari Pi dengan makan kue pai.
Alasannya, karena kedua kata tersebut homofon atau terdengar seperti kue pai, Pi Day (dibaca: pai dai), sehingga banyak orang mengira ada hari makan pai.
Selain itu, kue pai umumnya berbentuk lingkaran, yang merupakan bentuk yang paling berkaitan dengan bilangan pi (π).
Nah, jika teman-teman ingin ikut merayakan Hari Pi, kamu bisa belajar lebih banyak tentang matematika, lingkaran, atau makan kue pie.
Unik, ya.
----
Kuis! |
Siapa yang menciptakan simbol π? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR