- Bersifat statis dan berkembang secara lambat
- Unsur antara satu prosa dengan prosa lain cenderung sama
- Bersifat tradisional
- Pengarang tidak diketahui
- Alur cerita sulit dipahami
- Menggunakan bahasa klise
- Istana sentris, atau latarnya berupa kerajaan
- Disampaikan dan disebarkan secara lisan
Contoh prosa lama yaitu hikayat, dongeng, cerita berbingkai, dan cerita sejarah.
Karya sastra prosa baru dipengaruhi oleh sastra dan budaya barat, sehingga tidak terikat kaidah karya seperti puisi.
Tidak berupa bait, karya sastra prosa baru terdiri dari paragraf-paragraf yang beruntut.
Baca Juga: Makna Penggunaan Imbuhan 'Ber-' dan Contoh Katanya, Materi Bahasa Indonesia
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR