Mata pencaharian masyarakat di Indonesia sangat beragam, mulai dari pedagang, pegawai, karyawan, dan pengusaha.
Apa pun pekerjaan atau mata pencaharian orang di sekitar, kita tidak boleh mencela dan merendahkannya.
Misalnya, ada seorang pengamen yang mencari uang dengan berjalan dari rumah ke rumah sambil bernyanyi.
Jika bertemu dengan pengamen, kita harus tetap menghormatinnya, tidak boleh mencela atau merendahkan.
Kita harus menghormati orang yang sedang bekerja, tidak peduli pekerjaan itu bagus atau tidak menurutmu.
Misalnya, kita sedang memasuki gerbang sekolah, kebetulan ada tukang kebun yang sedang bersih-besih taman.
Ada baiknya teman-teman menyapa atau setidaknya menganggukkan kepala kepada tukang kebun itu.
Sebab, tanpa kita sadari, tukang kebun itu membantu merawat tanaman di sekolah sehingga tetap rapi dan asri, lo.
Cara selanjutnya yang bisa kita lakukan adalah denggan menghargai apa pun pekerjaan yang dilakukan orang lain.
Teman-teman jangan pernah membeda-bedakan orang hanya berdasarkan pekerjaan yang dilakukan, ya.
Baca Juga: Faktor Pendorong dalam Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa, Materi PPKn
Sebagai peserta didik dan warga negara yang baik, kita harus menghargai pekerjaan siapa pun, tanpa terkecuali.
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR