Bobo.id - Pada materi IPAS kelas 5 SD, kita akan belajar tentang perubahan lingkungan akibat aktivitas manusia.
Sebelumnya, kita sudah belajar terkait interaksi yang dilakukan oleh manusia dengan lingkungan alamnya.
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia selalu berinteraksi dengan alam. Baik itu positif atau negatif.
Interaksi positif seperti reboisasi, bercocok tanam, menggemburkan tanah, hingga melakukan tebang pilih.
Sementara itu, interaksi negatif meliputi buang sampah sembarangan hingga menebang hutan secara liar.
Interaksi positif akan memberikan dampak baik. Sebaliknya, interaksi negatif bisa menciptakan dampak buruk.
Di halaman 236, kita diminta menyebutkan cara mengatasi dampak perubahan lingkungan karena aktivitas manusia.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Perubahan lingkungan bisa terjadi karena adanya campur tangan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan.
Faktor perubahan lingkungan dari manusia meliputi penebangan hutan, industri pabrik besar, hingga alih fungsi lahan.
Baca Juga: 10 Contoh Interaksi Negatif Manusia dengan Lingkungan, Materi Kelas 5 SD
Aktivitas manusia itu bisa menyebabkan pemanasan global, banjir, tanah longsor, hingga pencemaran.
Cara mengatasi atau mengurangi dampak perubahan lingkungan karena aktivitas manusia, antara lain:
Berikut penjelasannya:
Upaya mengatasi dampak perubahan lingkungan yang pertama adalah reboisasi atau menanam kembali hutan gundul.
Reboisasi ini perlu dilakukan karena telah banyak hutan yang rusak dan hilang karena penebangan liar.
Padahal, hutan sangat penting bagi lingkungan. Tak hanya bagi lingkungan, hutan penting bagi manusia.
Bagi manusia, hutan berperan sebagai sumber makanan, sumber obat, bahan sandang dan papan, dan lainnya.
Hutan juga berfungsi untuk mencegah erosi, mengendalikan banjir, dan menyediakan habitat flora fauna.
Melakukan 3R (reduce, reuse, dan recycle) juga bisa dilakukan untuk mengatasi perubahan lingkungan sekitar.
Reduce adalah upaya untuk mengurangi penggunaan barang yang kemudian berpotensi menjadi sampah.
Baca Juga: 5 Permasalahan Lingkungan Akibat Kebutuhan Manusia, Materi Kelas 5 SD
Reuse adalah program pemakaian kembali sampah yang sudah terbentuk, seperti plastik dan kertas bekas.
Recycle adalah pemrosesan produk yang sudah tidak terpakai lagi menjadi bahan baku yang bisa digunakan lagi.
Upaya mengatasi perubahan lingkungan selanjutnya adalah dengan menghemat penggunaan bahan bakar fosil.
Sebagai informasi, penggunaan bahan bakar fosil ini meliputi gas alam, minyak bumi, hingga batu bara.
Penggunaan bahan bakar fosil itu bisa menciptakan karbon dioksida yang dapat merusak lingkungan alam.
Mengatasi perubahan lingkungan akibat aktivitas manusia juga bisa dilakukan dengan mencegah polusi.
Polusi adalah pelepasan zat yang merusak ke dalam lingkungan. Ada polusi air, polusi tanah, dan polusi udara.
Hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah polusi demi mengurangi dampak perubahan lingkungan, yakni:
Cara mengatasi atau mengurangi dampak perubahan lingkungan adalah dengan menghemat penggunaan energi.
Kita bisa melakukannya dengan mematikan lampu, keran, kipas angin, dan alat elektronik lainnya saat tak digunakan.
Baca Juga: Kaitan antara Menjaga Lingkungan dan Kesehatan Manusia, Materi Kelas 5 SD
Tak hanya itu, kita juga bisa menghemat energi dengan banyak jalan kaki dan menggunakan transportasi umum.
Nah, itulah cara mengatasi atau mengurangi dampak perubahan lingkungan karena aktivitas manusia. Semoga bermanfaat!
----
Kuis! |
Apa contoh interaksi positif manusia dengan alam? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR