Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu ada peringatan apa pada 14 Juli?
14 Juli merupakan hari peringatan untuk merayakan salah satu primata unik, simpanse, dalam Hari Simpanse Sedunia.
Sama seperti hari peringatan lainnya, Hari Simpanse Sedunia tentu memiliki sejarah dan tujuan tertentu.
Nah, untuk turut merayakan Hari Simpanse Sedunia, Bobo akan mengajakmu mengenal hari peringatan ini.
Yuk, simak artikel berikut!
Hari Simpanse Sedunia
Bersumber dari worldchimpanzeeday.org, sejarah dibuatnya Hari Simpanse Sedunia tidak lepas kaitannya dengan Dr. Jane Goodall.
Dr. Jane Goodall adalah ahli etologi asal Inggris yang terkenal akan penelitian rinci tentang simpanse.
Menurut KBBI, etologi adalah cabang ilmu hewan tentang perilaku dan cara hidup hewan.
Pada tanggal 14 Juli 1960, Dr. Jane Goodall tiba di tempat yang sekarang menjadi Taman Nasional Gombe, Tanzania.
Ia ke taman nasional itu untuk memulai penelitiannya yang merintis jalan tentang simpanse liar.
Baca Juga: Vaquita, Spesies Lumba-Lumba Paling Langka di Dunia, Apa Keunikannya?
Nah, untuk menandai ulang tahun ini, kita sekarang merayakan #HariSimpanseSedunia pada hari ini setiap tahun.
Adapun pemrakarsa hari peringatan ini yaitu lembaga seperti Jane Goodall Institute, North American Primate Sanctuary Alliance, Liberia Chimpanzee Rescue & Protection, dan Kebun Binatang Lincoln Park.
Tujuan Hari Simpanse Sedunia yaitu meningkatkan tentang risiko kepunahan simpanse dan mengajak melestarikan simpanse.
Faktanya, 100 tahun lalu, diperkirakan ada 1-2 juta simpanse di 25 negara di Afrika.
Namun, saat ini, hanya ada 350.000 simpanse liar di seluruh benua Afrika, yang artinya jumlahnya jauh berkurang.
Nah, teman-teman dapat ikut aktif dalam pelestarian simpanse dan merayakan Hari Simpanse Sedunia dengan melakukan hal sederhana.
Rayakan Hari Simpanse Sedunia di media sosial!
Sebarkan berita tentang simpanse yang mengagumkan, risiko kepunahan yang mereka hadapi, dan cara-cara yang dapat kita lakukan untuk melindunginya.
Fakta Unik Simpanse
Simpanse (Pan troglodytes) merupakan kera besar yang ditemukan di Afrika tengah dan Afrika barat.
Hewan ini dianggap sebagai primata paling cerdas yang otaknya dapat digunakan untuk memecahkan masalah, menggunakan alat, dan berkomunikasi dengan cara yang rumit.
Baca Juga: Benarkah Citah Bukan Bagian dari Kelompok Kucing Besar? Ini Faktanya
Uniknya, simpanse adalah kerabat genetik terdekat kita di kerajaan hewan, yaitu memiliki lebih dari 98% DNA yang sama dengan manusia.
Bersumber dari National Geographic, simpanse sudah termasuk ke dalam hewan dilindungi di Amerika Serikat.
Amerika Serikat memutuskan semua spesies simpanse sebagai hewan terancam punah.
Sedangkan simpanse liar telah terdaftar sebagai spesies terancam punah sejak tahun 1990, oleh oersetujuan U.S. Endangered Species Act.
Menurut data worldwildlife.org, populasi simpanse di seluruh dunia hanya berada di angka 299.700.
Ini karena simpanse terus diburu secara liar oleh orang-orang tidak bertanggung jawab untuk dijadikan hewan peliharaan.
Dengan statusnya sekarang, WWF (World Wide Fund for Nature) berupaya untuk menetapkan, memperkuat, dan mengelola kawasan hutan lindung di Afrika Tengah dan Barat.
----
Kuis! |
Siapa itu Dr. Jane Goodall? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR