Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu penasaran, apakah semua hewan punya jantung yang bisa mengalirkan darah?
Jantung termasuk organ vital manusia yang mempunyai peran penting.
Sebagai organ vital, jantung adalah ruang mesin tubuh yang bertanggung jawab untuk memompa darah melalui jaringan pembuluh darah.
Faktanya, pembuluh darah anak-anak memiliki panjang sekitar 97.000 kilometer, sementara orang dewasa sepanjang 160.000 kilometer!
Tubuh manusia yang jauh lebih raksasa daripada serangga memiliki jantung seukuran kepalan satu tangan, dan pembuluh darah yang panjang.
Lalu, apakah di tubuh serangga yang kecil terdapat jantung dan aliran darah?
Cari tahu faktanya, yuk!
Apakah Serangga Punya Jantung?
Bersumber dari Encyclopaedia Britannica, serangga memiliki sistem peredaran darah terbuka.
Artinya, sebagian besar cairan tubuh atau hemolimfa, menempati rongga tubuh dan pelengkapnya.
Serangga memiliki satu organ tertutup bernama pembuluh dorsal, yang terbentang dari ujung belakang melalui dada hingga kepala.
Baca Juga: Terlihat Mirip, Apa Perbedaan Fisik Gajah Afrika dengan Gajah Asia?
Di dalam pembuluh dorsal adalah tabung dengan dua wilayah, jantung atau organ pemompa yang terbatas pada perut, dan pembuluh aorta yang memanjang melalui dada hingga kepala.
Hemolimfa dipompa ke depan dari ujung belakang dan sisi tubuh sepanjang pembuluh dorsal.
Kemudian, hemolimfa melewati serangkaian ruang katup, masing-masing berisi sepasang bukaan lateral yang disebut ostia, ke aorta dan dibuang di bagian depan kepala.
Pompa hemolimfa melalui sayap dan sepanjang antena serta kaki sebelum mengalir ke perut.
Jadi, jawaban dari pertanyaan 'apakah serangga punya jantung?' adalah ya, serangga memiliki jantung.
Namun, mereka tidak mempunyai darah yang sama dengan manusia, melainkan cairan bernama hemolimfa, teman-teman.
Hemolimfa atau darah yang bersirkulasi tidak penting dalam pernapasan tetapi berfungsi dalam mengangkut nutrisi ke seluruh bagian tubuh dan produk sisa metabolisme.
Nah, jaringan yang dilalui hemolimfa adalah lemak tubuh, organ tubuh metabolisme perantara.
Peredaran Darah Terbuka
Peredaran darah terbuka pada hewan adalah peredaran darah ke seluruh tubuh atau jaringan yang tidak selalu melewati pembuluh darah.
Dengan kata lain, darah keluar dari jantung dan mengalir ke seluruh tubuh hewan melalui rongga tubuhnya.
Baca Juga: Burung Suka Hinggap dan Bertengger di Atas Kabel Listrik, Apa Alasannya?
Selain melalui rongga tubuh, peredaran darah terbuka juga dibantu oleh gerakan otot tubuh hewan.
Ini dapat terjadi karena pembuluh darah belum terbentuk sempurna, sehingga penyaluran darah dilakukan tanpa melewati pembuluh darah.
Akibatnya, tekanan darah pada sistem peredaran darah terbuka ini rendah sehingga aliran darahnya lambat.
Biasanya, hewan yang mengalami perubahan darah terbuka yakni hewan kecil yang memiliki metabolisme rendah dan sistem organ lainnya tidak terlalu aktif.
Contoh hewan yang mengalami perubahan darah terbuka antara lain belalang, capung, udang, kepiting, ubur-ubur, dan sebagainya.
----
Kuis! |
Apa itu hemolimfa? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Keren! Anak-anak Jenius Ciptakan Kota Ramah Lingkungan Lewat Game di National Coding Competition 2024
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR