Bobo.id - Manusia memiliki alat pendengar bernama telinga.
Di dalam telinga, terdapat saraf pendengaran dan rambut-rambut halus, yang berfungsi menerima gelombang suara dan mengubahnya menjadi sinyal listrik.
Kemudian, saraf pendengaran di dalam telinga akan mengantarkan sinyal tersebut ke otak kita.
Di dalam otak, sinyal tersebut diterjemahkan menjadi bunyi-bunyi yang kita dengar.
Lalu, apakah telinga memiliki kemampuan lainnya? Yuk, cari tahu faktanya dari artikel ini!
Kemampuan Unik Telinga
Umumnya, telinga manusia menangkap frekuensi gelombang suara serendah 20 Hz dan setinggi 20.000 Hz.
Ada sekitar 15.000 sel rambut kecil di dalam koklea kita.
Koklea adalah organ kecil berbentuk siput di telinga bagian dalam.
Sel-sel rambut ini adalah reseptor sensorik dari sistem pendengaran dan tanpa mereka, kita tidak akan dapat mendengar.
Tidak hanya itu, telinga kita ternyata bisa membersihkan bagian dalamnya sendiri. Bagaimana?
Baca Juga: 5 Fakta Unik Musang Madu, Hewan Kecil yang Dikenal Sangat Pemberani
Kotoran telinga adalah mekanisme pertahanan tubuh karena bersifat antijamur, antibakteri, dan mencegah kotoran masuk ke dalam liang telinga.
Gerakan rahang kita juga membantu lapisan tipis kotoran telinga terlepas dan membersihkan telinga kita dalam prosesnya.
Telinga luar kita tidak pernah berhenti tumbuh sepanjang hidup.
Uniknya, telinga pria lebih besar daripada wanita.
Panjang telinga rata-rata sekitar 2,5 inci, panjang cuping telinga rata-rata 0,74 inci dan lebar 0,77 inci.
Mendengar Hal Mengganggu
Tidak hanya berhubungan langsung dengan telinga, ternyata suara yang mengganggu juga dapat memengaruhi otak.
Teman-teman pasti sudah tahu fungsi otak pada saat telinga kita mendengar, bukan?
Ketika getaran suara diterima oleh telinga, maka saraf-saraf di dalam telinga akan mengirimkan sinyal ke otak.
Otak akan menerima sinyal dan menentukan respons yang tepat setelah mendengar suara tersebut.
Inilah mengapa kita bisa menangis ketika melihat dan mendengar adegan sedih di dalam film atau lagu-lagu bernada minor.
Baca Juga: Sudah Ada Sejak Sebelum Masehi, Ini 5 Fakta Menarik Tulisan Alfabet
Atau bisa tertawa ketika mendengar hal lucu, dan senang ketika mendengar tepuk tangan banyak orang.
Sama seperti proses tersebut, suara yang mengganggu juga diteruskan ke otak agar dapat direspons oleh tubuh.
Namun, suara mengganggu direspons oleh otak sebagai emosi yang negatif. Emosi negatif ini ditunjukkan dengan tubuh merinding.
Nah, itulah alasan mengapa tubuh kita merinding ketika mendengar suara yang mengganggu dan tidak menyenangkan.
Tahukah kamu, penelitian mengenai suara melengking dan mengganggu ini memenangkan Hadiah Nobel Ig tahun 2006, lo.
Hadiah Nobel ini diberikan oleh Society for Improbable Research.
----
Kuis! |
Apa fungsi saraf di telinga? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR