Jaring-jaring makanan dan piramida makanan dapat dibedakan dari urutan, bentuk, dan hubungan di dalamnya.
Sebagai informasi, jaring-jaring makanan menyatakan adanya aliran energi dan pola makan dari makhluk hidup.
Bisa diartikan pula bahwa jaring-jaring makanan tersusun atas kumpulan rantai makanan yang saling berkaitan.
Satu konsumen tak hanya tergantung dengan satu jenis produsen dan produsen tak dimakan satu konsumen.
Sementara itu, piramida makanan dapat menunjukkan jumlah makanan yang dibutuhkan makhluk hidup.
Misalnya, apabila produsen berkurang, maka konsumen tingkat I juga akan berkurang. Begitu seterusnya.
Piramida makanan menggambarkan komposisi rantai makanan yang semakin atas, massanya juga makin kecil.
Ini artinya, aliran energi yang didapatkan oleh makhluk hidup yang posisinya ada di puncak semakin sedikit.
Makin rendah tingkatannya akan semakin banyak jumlah tumbuhan atau hewan yang termasuk di dalamnya.
Sederhananya, jaring-jaring makanan menunjukkan aliran energi dan piramida menunjukkan jumlah makanan.
Pada jaring-jaring makanan, komponen penyusunnya terdiri atas produsen, konsumen, hingga predator.
Baca Juga: Bagaimana Transfer Energi Terjadi pada Suatu Ekosistem? Materi Kelas 5 SD
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR