Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD Kurikulum Merdeka kelas 5 SD, kita akan belajar tentang proses dalam menulis buku.
Sebelumnya, kita sudah belajar tentang buku fiksi dan buku nonfiksi. Apa teman-teman ingat apa pengertiannya?
Buku fiksi adalah sebuah karya tulis atau teks yang berisi cerita-cerita imajinatif yang diciptakan oleh penulis.
Buku nonfiksi adalah buku yang berisi tulisan berdasarkan fakta atau kejadian nyata di kehidupan sehari-hari.
Nah, untuk membuat isi tulisan dalam buku fiksi maupun buku nonfiki, ada langkah yang perlu diperhatikan.
Ada beberapa langkah yang harus kita lakukan dalam proses menulis teks atau menulis buku, antara lain:
Berikut penjelasannya:
Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum menulis adalah menentukan ide atau tema tulisan teman-teman.
Kita bisa banyak membaca buku, jurnal, hingga artikel. Hal ini bisa bantu kita menemukan ide yang menarik.
Selain itu, kita juga bisa melakukan hal yang baru. Setelah melakukan hal baru, pengalaman itu bisa ditulis.
Baca Juga: Bagian-Bagian Buku Fiksi dan Nonfiksi, Materi Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
Teman-teman bisa membuat peta konsep ide yang dapat membantu menuangkan ide dalam bentuk tulisan, lo.
Dari situ, kita bisa mengelompokkan ide menjadi beberapa tema atau judul. Lalu, pilih yang paling menarik, deh.
Pada buku materi Bahasa Indonesia kelas 5 SD halaman 47, ada beberapa contoh ide tulisan, antara lain:
Setelah menuliskan dan menentukan ide yang mau ditulis, langkah selanjutnya adalah dengan bikin kerangka.
Perlu diketahui, kerangka buku atau outline adalah rencana struktur buku yang mencakup semua bagiannya.
Kerangka bisa dimulai dengan daftar adegan, poin-poin utama alur cerita, alur karakter, dan alur titik balik.
Setelah membuat kerangka buku secara keseluruhan, kita juga bisa membuat kerangka per bab, teman-teman.
O iya, pastikan kerangka jelas, terstruktur, dan saling berkaitan agar nantinya tidak bingung saat menulis.
Setelah kerangka cerita atau kerangka tulisan jadi, saatnya mengembangkan kerangka jadi teks panjang.
Teman-teman bisa menulis teks atau mengembangkan kerangka dalam bentuk paragraf yang jelas dan runtut.
Baca Juga: Mengenal Pengertian hingga Contoh Peribahasa, Materi Bahasa Indonesia
Pahami gaya penulisan yang akan digunakan. Sesuaikan juga dengan tema dan target pembacamu, ya.
Selain itu, penulis juga harus menjaga motivasi diri sendiri saat menulis. Ini adalah hal yang paling sulit.
Apabila di tengah jalan merasa bosan, maka kita bisa melakukan hal-hal yang menyenangkan dan istirahat.
Langkah berikutnya dalam membuat tulisan adalah mengecek kembali apakah tulisan sudah baik dan rapi.
Gunakan daftar ini sebagai panduan. Tandai bagian yang harus diperbaiki pada tulisan yang teman-teman buat:
- Penulisan judul sudah sesuai dengan isi.
- Tema atau tujuan penulisan sudah sesuai dengan isi cerita.
- Tulisan sudah menggunakan huruf besar dengan tepat.
- Tulisan sudah menggunakan tanda baca dengan tepat.
- Tulisan sudah menggunakan ejaan yang tepat.
Nah, itulah penjelasan tentang langkah-langkah yang harus dilakukan dalam proses menulis buku. Semoga bermanfaat!
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud buku fiksi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR