Muncul Fenomena Rip Current di Pantai Parangtritis, Apakah Berbahaya?

Bobo.id - Saat liburan sekolah, banyak dari antara kita yang ingin bermain air di pantai bersama dengan keluarga.

Yap, pantai memang menawarkan pemandangan yang indah. Selain itu, di sana kita juga bisa bermain air.

Namun, perlu diperhatikan, tidak semua pantai di Indonesia itu aman untuk digunakan bermain air, lo.

Misalnya, ada pantai dengan ombak yang sangat besar. Kalau nekat bermain air, kita bisa terseret ombaknya.

Tak hanya itu, sejumlah pantai juga memiliki area rip current. Ini adalah bahaya yang tersembunyi di laut.

Baru-baru ini, ramai di media sosial terkait ada rip current di seluruh bibir pantai Parangtritis, Yogyakarta.

Hmm, sebenarnya apa itu rip current? Apa bahayanya bagi kita? Simak informasi lengkap berikut ini, yuk!

Mengenal Apa Itu Rip Current

Bersumber dari Kompas.com, rip current adalah arus balik air laut atau air yang bergerak ke laut menjauhi pantai.

Gambarannya, jika ada dua ombak di sisi barat dan timur, biasanya di tengahnya ada arus balik atau rip current.

Rip current terbentuk jika gelombang laut datang dan mengempas garis pantai yang berbentuk cekungan.

Baca Juga: Kenampakan Alam yang Indah, dari Mana Pasir di Pantai Berasal?

Biasanya, area rip current ini berada di dekat palung yang tersebar di sepanjang pantai selatan Jawa, lo.

Agar lebih mudah memahaminya, coba deh teman-teman bayangkan laut seperti kolam renang yang besar.

Nah, di kolam renang itu ada tempat yang airnya mengalir deras menuju saluran pembuangan. Itulah rip current.

Rip current itu seperti sungai kecil yang mengalir sangat cepat di laut. Arus di area rip current ini sangat kuat.

Bahkan, saking kuatnya, arusnya bisa menyeret kita ke tengah laut, seperti kita sedang naik perosotan panjang!

Bahaya Rip Current

Saat bermain di pantai yang bentuknya cekung, kita harus berhati-hati kalau ada rip current. Sebab, rip current berbahaya.

Seperti sudah Bobo sebutkan sebelumnya, arus pada area rip current bergerak dengan kecepatan tinggi. 

Adanya rip current di area pantai bisa menyeret kita sampai ke tengah laut dan sulit balik lagi ke pantai, lo.

Apabila kita terus berusaha untuk melawan rip current, maka akan membuat kita lelah dan kehabisan tenaga.

Saat sedang asyik bermain air, tiba-tiba terseret ke tengah laut. Tentu saja hal ini sangat menakutkan. Hii!

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjaga Keselamatan Orang Lain di Pantai? Materi Kelas 3 SD

Untuk itu, kita tidak boleh mendekat dan bermain air di area rip current. Area itu bisa dikenali dengan mudah, kok!

Tanda Munculnya Rip Current

Rip current rawan terjadi di permukaan pantai yang berbentuk teluk kecil atau bentuk pantai seperti bulan sabit.

Bersumber dari Kompas.com, sebenarnya tidak ada waktu pasti terkait kapan kemunculan rip current di pantai.

Sebab, rip current ini bisa terjadi sewaktu-waktu, selama ada angin kencang yang membangkitkan ombak, lo.

Meski begitu, tanda kemunculan rip current di suatu pantai bisa dikenali dengan mudah. Berikut cirinya:

- Bagian laut yang terkena rip current, airnya berwarna berbeda.

- Ada buih putih yang bergerak cepat di permukaan air.

- Gelombang di sekitar rip current biasanya pecah tidak teratur.

- Permukaan air yang lebih tenang.

- Ada benda-benda yang terus terseret ke tengah laut.

Baca Juga: Mengapa Garis Pantai Bisa Mengalami Perubahan? Materi IPA Kelas 4 SD

Nah, itulah penjelasan tentang fenomena rip current yang muncul di Pantai Parangtritis. Semoga bisa bermanfaat!

----

Kuis!

Apa yang dimaksud dengan rip current?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

PROMOTED CONTENT