Cuka tidak hanya membersihkan sikat gigi dari bakteri, tetapi juga membantu menghilangkan noda yang mungkin terbentuk di bulu sikat akibat paparan pasta gigi dan sisa makanan.
4. Simpan Sikat Gigi di Tempat Kering dan Terbuka
Setelah dibersihkan, penting untuk menyimpan sikat gigi dengan benar. Sikat gigi sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan terbuka, bukan dalam wadah tertutup.
Ruang tertutup dapat menjadi lingkungan yang lembap, yang dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur.
Gunakan penutup kepala sikat gigi yang memiliki ventilasi atau letakkan sikat gigi dalam posisi tegak sehingga air dapat mengering dengan baik.
Menjaga sikat gigi tetap kering dan terhindar dari kelembapan membantu mencegah pertumbuhan bakteri.
Nah, itu beberapa cara yang bisa teman-teman lakukan untuk membersihkan sikat gigi agar tidak jadi sarang bakteri.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa dampak sikat gigi kotor digunakan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | hellosehat |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR