Cacing pita adalah contoh parasit yang sering kali hidup di dalam tubuh manusia, khususnya di saluran pencernaan.
Cacing pita masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan yang terkontaminasi, seperti daging yang kurang matang.
Cacing pita akan menyerap nutrisi dari makanan yang dicerna oleh manusia, yang seharusnya digunakan untuk energi dan kebutuhan manusia.
Akibatnya, manusia yang terinfeksi cacing pita bisa mengalami malnutrisi, lemas, dan gangguan kesehatan lainnya.
Kutu merupakan parasit eksternal yang sering ditemukan pada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.
Kutu menempel pada kulit hewan dan menghisap darah sebagai sumber makanannya.
Hewan yang terkena kutu akan merasa gatal dan tidak nyaman, bahkan bisa mengalami iritasi kulit atau infeksi.
Benalu adalah tumbuhan parasit yang hidup dengan menempel pada tanaman lain, terutama pohon besar.
Benalu menyerap air dan nutrisi dari pohon inang melalui akarnya yang menembus jaringan pohon.
Dalam jangka waktu tertentu, benalu dapat menghambat pertumbuhan pohon yang jadi inangnya, karena mengurangi jumlah nutrisi yang dibutuhkan oleh pohon untuk tumbuh.
Nyamuk adalah parasit yang sering kali menjadi penyebab ketidaknyamanan dan penyakit bagi manusia.
Baca Juga: 5 Aktivitas Berdampak Negatif pada Ekosistem, Materi Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR