Saat kita menarik napas, diafragma akan turun dan membuat ruang di dalam dada kita menjadi lebih besar.
Karena ruang di dalam dada kita membesar, udara dari luar akan masuk melalui hidung atau mulut kita.
Udara ini akan melewati tenggorokan, lalu masuk ke paru-paru. Di sana, udara akan bercabang seperti pohon.
Cabang-cabang ini semakin kecil dan akhirnya berakhir di tempat yang sangat kecil bernama alveolus, nih.
Di dalam alveolus inilah oksigen yang kita hirup akan berpindah dari udara ke dalam darah, teman-teman.
Darah kita kemudian akan membawa oksigen ini ke seluruh tubuh kita, termasuk ke otak, jantung, dan otot.
Bayangkan alveolus seperti pasar. Di pasar ini, ada dua jenis barang yang ditukar, yakni oksigen dan karbon dioksida.
Oksigen adalah barang yang kita butuhkan sedangkan karbon dioksida adalah barang yang harus dibuang.
Prosesnya diawali dengan darah yang membawa oksigen ke seluruh sel-sel tubuh untuk menghasilkan energi.
Sel tubuh menghasilkan zat sisa berupa karbon dioksida. Nah, karbon dioksida ini kemudian akan kembali ke darah.
Baca Juga: Apakah Lingkungan Memengaruhi Kesehatan Organ Pernapasan? Materi Kelas 5 SD
Darah ini akan balik ke paru-paru. Di alveolus, karbon dioksida akan pindah dari darah ke udara di paru-paru.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR