Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa hewan yang tubuhnya diselimuti oleh duri? Yap, ia adalah hewan landak!
Sekalipun teman-teman tidak pernah melihatnya secara langsung, landak sering kita lihat dari video atau foto.
Bahkan, landak banyak dijadikan karakter dalam film-film animasi dan kartun, salah satunya karakter Sonic. Hihi.
Landak adalah hewan mamalia kecil yang terkenal dengan duri tajam yang menutupi sebagian besar tubuhnya.
Duri landak itu bukan sekadar hiasan, lo. Ternyata, duri-duri itu punya banyak sekali rahasia yang menarik, nih.
Penasaran dengan rahasia di balik duri landak yang tajam di tubuhnya? Simak informasi berikut ini, yuk!
Duri Landak Bisa Terus Tumbuh
Seperti kita tahu, duri merupakan bagian tubuh yang menjadi kebanggan dan menjadi ciri khas dari landak.
Jadi ciri khas hewan landak, ternyata duri landak bisa terus tumbuh dan memanjang hingga 30 sentimeter, lo.
Yap, sama seperti rambut dan juga kuku kita, duri landak juga alami pertumbuhan secara terus menerus.
Namun, meskipun terus tumbuh, duri landak juga bisa rontok. Mirip seperti dengan rambut kita, bukan?
Baca Juga: Ayah dan Anak Temukan Landak Berkalung Pink, Ternyata Butuh Bantuan
Kalau duri landak rontok, ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti usia, cedera, atau kondisi lingkungan.
Meski begitu, duri yang rontok akan segera digantikan dengan duri baru. Jadi, landak akan selalu terlihat berduri!
Memiliki Ribuan Duri
Bersumber dari Animal Planet, duri landak itu terbuat dari keratin. Artinya, duri landak mirip dengan kuku manusia.
Setiap duri landak hanya bisa bertahan sekitar satu tahun sebelum terlepas dan berganti dengan duri baru.
Berdasarkan African Wildlife Foundation (AWF), landak dapat memiliki sekitar 6.000 duri di tubuhnya. Banyak, ya!
Dengan duri sebanyak itu, landak tak menggunakan durinya sebagai hiasan, lo. Duri landak punya banyak fungsi.
Duri landak berfungsi untuk perlindungan, isolasi tubuh, dan membantu mereka jaga suhu tubuh tetap stabil.
Landak Lahir dengan Duri
Tahukah teman-teman? Ternyata, sejak bayi atau sejak ia dilahirkan, landak itu sudah punya duri di tubuhnya, lo.
Yap, bersumber dari Kompas.com, landak memulai hidup mereka dengan duri meski belum sepenuhnya berkembang.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Landak Jawa, Hewan Nokturnal Langka yang Dilindungi
Saat bayi landak lahir, mereka sudah memiliki duri kecil. Namun, duri-duri itu masih kecil dan sangat lunak.
Bahkan, diketahui kalau duri-duri bayi landak itu masih berada di bawah kulit dan terselimuti dengan cairan.
Lapisan ini sangat penting karena mencegah duri melukai induknya saat sedang melahirkan bayi landak.
Kalau tidak ada lapisan itu, maka tentu saja induk landak akan kesulitan saat melahirkan bayi landak.
Duri Landak Bisa Berdiri
Kalau landak sedang santai, durinya seperti sedang tidur. Namun, ada kalanya durinya bangun dan terlihat berdiri!
Biasanya, landak akan membangunkan dan membuat durinya berdiri ketika mereka sedang merasa terancam.
Jadi, ketika merasa terancam atau takut, landak akan menggulung tubuhnya menjadi bola yang sangat rapat.
Tidak hanya itu, saat tubuhnya menggulung, duri-durinya juga akan berdiri tegak serta meruncing ke segala arah.
Posisi ini membuat tubuh landak seperti bola duri. Dengan begitu, sulit sekali ditembus oleh hewan pemangsa..
Ini sama seperti saat kita punya pensil tajam. Pasti akan menyakitkan jika terkena, kan? Begitu juga dengan duri landak.
Nah, itulah beberapa fakta menarik dari duri landak. Semoga informasi ini bisa menjawab rasa penasaranmu!
Baca Juga: Apakah Landak Sudah Memiliki Duri di Punggungnya Sejak Lahir? Ini Faktanya
----
Kuis! |
Apa faktor yang membuat duri landak rontok? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Makna Pancasila Sila Ketiga bagi Masyarakat, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com,Animal Planet |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR