Bobo.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya bibit Siklon Tropis 91S di wilayah Indonesia.
Bibit Siklon Tropis 91S tepatnya berada di Samudra Hindia bagian barat daya Banten.
Menurut Direktur Meteorologi Publik BMKG Andri Ramadhani, bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 37 km/jam dan tekanan minimum sekitar 1003 hPa.
Lantas, apa dampaknya bagi Indonesia?
Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi
Akibat adanya bibit Siklon Tropis 91S ini, dalam 24 sampai 72 jam ke depan sejak Selasa (18/3) kemarin, angin akan berembus makin cepat.
Berdasarkan perkiraan BMKG, bibit Siklon Tropis 91S akan bergerak ke arah barat dan barat daya menjauhi Indonesia.
Meski begitu, ini dapat berkembang menjadi siklon tropis dengan potensi rendah hingga sedang.
Kemunculan bibit Siklon Tropis 91S dapat memberikan dampak pada cuaca dan kondisi perairan Indonesia, di antaranya:
1. Hujan Lebat
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat diperkirakan akan berlangsung di Bengkulu, Lampung, Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat.
Baca Juga: Sudah Diumumkan, Begini Cara Daftar Ulang SNBP 2025
2. Gelombang Tinggi
Selain itu, gelombang tinggi juga akan terjadi dengan ketinggian bervariasi di beberapa wilayah perairan.
Berikut ini rinciannya.
- Gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter akan terjadi di Selat Sunda bagian selatan dan perairan selatan Banten hingga Sumba.
- Gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter akan terjadi di perairan barat Bengkulu hingga Lampung, Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Lampung, dan Samudra Hindia selatan Banten hingga Jawa Timur.
Mengenal Siklon Tropis
Bersumber dari Encyclopaedia Britannica, siklon tropis merupakan badai melingkar yang berasal dari lautan tropis hangat.
Fenomena ditandai dengan tekanan atmosfer rendah, angin kencang, dan hujan yang lebat.
Sedangkan menurut bmkg.go.id, siklon tropis umumnya berukuran sangat besar disertai dengan angin kencang dan gumpalan awan.
Dampak dari siklon tropis yaitu angin kencang, hujan deras berjam-jam, dan memicu banjir, gelombang tinggi, dan gelombang badai.
Hal ini dapat mengganggu pelayaran internasional serta menenggelamkan kapal-kapal.
Baca Juga: 18 Maret Diperingati sebagai Hari Daur Ulang Global, Apa Tujuannya?
Di lautan, siklon tropis akan memutar air dan menimbulkan gelombang laut yang tinggi. Sementara di lautan, angin kencang dapat menerbangkan benda-benda.
Bahkan, di beberapa daerah, siklon tropis dapat memicu tornado.
Siklon tropis menghasilkan angin dengan kecepatan melebihi 119 km/jam, karena mengambil energi dari permukaan laut lalu mempertahankannya selama berada di atas air hangat.
Jika pada kondisi paling ekstrem, angin siklon tropis dapat mencapai kecepatan hingga 240 - 320 km/jam.
Ketika siklon tropis melalui daerah-daerah tertentu, maka gelombang badai akan menyebabkan naiknya tinggi muka laut, seperti air pasang tinggi disertai hujan deras serta angin kencang.
(Penulis: Grace Eirin)
----
| Kuis! |
| Apa dampak siklon tropis? |
| Petunjuk: cek di halaman ! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
| Penulis | : | Bobo.id |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR