Jupiter, planet terbesar di tata surya, ternyata juga punya bulan terbesar di tata surya. Ganymede!
Ditemukan Galileo Galilei
Bulan Planet Jupiter adalah Ganymede. Ganymede ditemukan oleh Galileo Galilei pada 7 Januari 1610.
Penemuan Ganymede merupakan penemuan yang menunjukkan bahwa sebuah bulan mengelilingi sebuah planet. Awalnya, orang mengira, semua planet dan bulan di tata surya mengelilingi Bumi.
Bulan Terbesar
Ganymede adalah bulan terbesar di tata surya. Besarnya melebihi Merkurius dan Pluto. Dan juga ¾ dari ukuran Mars. Wah, hampir sebesar Mars, ya!
Tiga Lapisan
Ganymede terdiri atas tiga lapisan. Lapisan paling dalam, yaitu lapisan inti, terbuat dari besi. Lapisan berikutnya adalah lapisan mantel, terbuat dari batu. Lapisan terluar terbuat dari es. Lapisan es ini sangat tebal, yaitu sekitar 800 km.
Punya Oksigen
Pada tahun 1996, para ahli astronomi menemukan adanya oksigen di Ganymede. Para ahli mengetahuinya melalui Hubble Space Telescope. Namun, oksigen di Ganymede itu sangat tipis. Jadi, makhluk hidup tidak bisa hidup di sana.
Kawah Besar
Ganymede memiliki kawah-kawah besar. Diameter kawah-kawahnya antara 50-400 km. Wah, kalau 400 km, itu lebih jauh daripada jarak dari Jakarta ke Bandung!
Arti Nama Ganymede
Dalam mitologi Yunani, Ganymede adalah seorang anak laki-laki tampan yang dibawa Dewa Zeus ke Olympus. Di Olympus, Ganymede menjadi pembawa minuman para dewa. Itu artinya ia memiliki jabatan yang tinggi di Olympus.
Mengetahui betapa besarnya Ganymede, membuat kita jadi berpikir: besaaar sekali berarti, ya, tata surya kita ini!
Sumber data : solarsystem.nasa.gov
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Lita Maha |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR