Teman-teman, biasanya kita meminjam buku di perpustakaan itu gratis. Kalaupun bayar, bayarnya pakai uang. Tetapi, di Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ada perpustakaan yang beda, lo. Apa yang beda, ya?
Perpustakaan ini terletak di lereng Gunung Ungaran. Perpustakaannya ada di Desa Kalisidi, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Luas perpustakaannya adalah 150 meter persegi.
Perpustakaan ini satu lokasi dengan Kantor Kepala Desa. Jam buka perpustakaan adalah dari pukul 13.00 WIB - pukul 15.00 WIB. Perpustakaan ini sudah ada sejak tahun 2013, lo.
Seperti perpustakaan yang lain, di perpustakaan ini ada rak-rak buku yang berisi bermacam-macam buku. Anak-anak meminjam buku-buku di perpustakaan ini.
Ditukar dengan sampah
Nah, yang berbeda di perpustakaan ini adalah saat anak-anak meminjam buku, mereka harus menyerahkan sampah kepada petugas. Yap, sampah tersebut akan ditukar dengan buku yang dipinjam. Sampahnya boleh berupa botol bekas atau plastik bekas.
Ide meminjam buku dan membayarnya dengan sampah muncul karena Desa Kalisidi karena masyarakat di sana kurang perhatian terhadap kebersihan lingkungan. Sampah plastik berceceran di mana-mana.
Nah, karena anak-anak di sana suka membaca, maka dibangunlah perpustakaan yang membayarnya dengan sampah ini. Anak-anak jadi suka membaca dan semakin sadar dengan kebersihan lingkungan. Anak-anak di sana juga mendapat alat tulis setelah sampah-sampah yang mereka serahkan terkumpul dan terjual.
Perpustakaan yang unik dan memberi banyak manfaat, ya.
Teks: Shela Kusumaningtyas Sumber Foto: kalisidi.desa.id dan kompas.com
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR