Tidak terasa, liburan telah usai dan sekolah pun akan kembali dimulai. Di beberapa negara ini, ada tradisi khusus menyambut hari pertama masuk sekolah.
India
Di India, upacara penyambutan murid baru disebut Praveshanolsavam. Biasanya, murid-murid baru akan diajak berkeliling ke lingkungan sekolah, dengan diiringi musik. Ada juga sekolah yang menyelenggarakan pertunjukkan musik Chendamelan. Yaitu pertunjukkan musik perkusi drum yang dilakukan kakak kelas laki-laki. Semua area sekolah dihias indah. Murid-murid baru akan mendapat hadiah permen.
Di hari pertama, semua murid baru akan diantar orang tua mereka ke sekolah. Kedatangan mereka akan disambut dengan nyugakushiki atau upacara masuk sekolah baru. Biasanya acaranya berupa pemotongan pita di pintu masuk sekolah.
Kemudian, semua murid baru dan orang tua dipandu untuk berkeliling sekolah. Mereka berkeliling, sambil diiringi nyanyian selamat datang dari kakak-kakak kelas yang berbaris sangat rapi.
Tradisi hari pertama masuk sekolah di Jerman, hanya dilakukan oleh murid-murid kelas satu Sekolah Dasar (SD). Ketika pertama datang ke sekolah, semua murid baru akan menerima tas berbentuk kerucut. Di dalam tas kerucut ini, terdapat perlengkapan sekolah, serta hadiah berupa permen.
Nah, setelah anak-anak mengambil isinya, tas kerucut yang sudah kosong itu lalu diambil lagi oleh guru-guru sekolah. Tas-tas itu akan digantung di langit-langit kelas. Tujuannya agar anak-anak selalu ingat bahwa sekolah itu menyenangkan.
Murid baru di Selandia Baru biasanya disambut dengan upacara Powhiri. Upacara ini berasal dari salah satu suku asli di negara itu yaitu suku Maori. Upacara itu berupa tarian yang dibawakan secara lincah serta riang. Ada hentakan kaki, tepukan tangan, dan diikuti teriakan penuh semangat oleh sekelompok kakak kelas. Ada punya guru yang meneriakkan ucapan semangat dan selamat datang. Semua yang menyaksikannya menjadi bersemangat menghadapi tahun ajaran baru.
Pada hari pertama masuk sekolah, murid baru memakai baju terbagus miliknya dan membawa bunga untuk diserahkan kepada guru mereka. Kemudian murid baru mengikuti tradisi lonceng pertama.
Salah satu anak di kelas satu Sekolah Dasar akan naik ke pundak kakak kelas. Lalu mereka berkeliling halaman sekolah sambil membunyikan lonceng sekolah. Semua orangtua yang datang, akan bertepuk tangan memberikan semangat.
Tiongkok
Di kota Nanjing, Tiongkok, kepala sekolah akan membawa semua murid baru ke kuil. Di sana, para murid baru akan diberi titik merah pada bagian dahi yang berarti kebijaksanaan.
Murid-murid baru juga akan melakukan sujud (kowtow) kepada orang tua dan guru yang ada di sekolah. Tradisi ini dinamakan upacara Qi Meng (pencerahan), dan sudah ada sejak lama.
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Penulis | : | Eka Kartika |
Editor | : | Vanda Parengkuan |
KOMENTAR