"Baiklah! Kerjakan segera rencanamu! Kalau kau berhasil, bukan hanya emas dan perhiasan yang akan kuberikan. Aku bahkan akan mengangkatmu menjadi pengrajin istana," janji Raja Vampa.
Vetro pun kembali kerumahnya. Ia segera bekerja siang malam membuat beberapa helm dari kaca. Helm berkaca biru untuk melihat warna ungu. Helm berkaca kuning untuk melihat warna jingga. Dan banyak helm dengan warna lainnya.
Beberapa hari kemudian, Vetro membawa helm-helm kaca itu dengan gerobak kayunya. Raja Vampa sangat senang karena bisa melihat warna-warna lain di sekelilingnya.
Raja menepati janjinya untuk mengangkat Vetro menjadi pengrajin istana. Vetro pun gembira karena ia bisa membawa ibunya ke dokter. Apalagi Raja Vampa juga mengijinkan ibunya untuk tinggal di istana.
(Dok. Majalah Bobo/Folklore)
Source | : | Dok. Majalah Bobo / Folkore |
Penulis | : | Vanda Parengkuan |
Editor | : | Vanda Parengkuan |
KOMENTAR