Beberapa tanaman bunga memiliki manfaat bagi manusia. Salah satu bunga itu adalah bunga larkspur.
Tanaman Bunga dari Eropa
Bunga Larkspur berasal dari Bumi belahan utara, tepatnya di Eropa Barat. Bugna ini menyebar melalui wilayah Mediterania timur hingga ke Asia tengah. Tanaman bunga hias ini dapat tumbuh dengan baik hingga dua sampai tiga tahun.
Walau sebenarnya habitat asli larkspur adalah di padang rumput, masyarakat Eropa banyak yang memanfaatkan larkspur sebagai tanaman kebun atau tanaman hias. Karena larkspur ini sangat rentan terhadap tiupan angin, maka biasanya para pemilik tanaman hias memberikan penyangga khusus. Ada yang berupa kayu ataupun berbentuk kawat khusus.
Pada saat musim semi hingga berlanjut ke akhir musim panas, bunga-bunga larkspur akan bermekaran. Berbagai kupu-kupu cantik dan lebah pun akan hinggap untuk membantu penyerbukan.
Memiliki 1.000 Spesies
Meski memiliki 1.000 spesies, keberadaan larkspur saat ini masih ada yang dianggap langka, lo. Jenis bunga larkspur yang langka itu adalah larkspur baker dan larkspur kuning.
Bunga ini tumbuh mulai dari 10 sentimeter hingga 2 meter. Bunga larkspur bentuknya terbuka dan mengandung folikel buah tunggal. Tidak seperti tanaman hias lain yang mudah terserang hama, larkspur justru sebaliknya. Bunga ini justru sangat kuat dan tahan terhadap hama maupun penyakit.
Beracun, tapi Punya Banyak Manfaat
Bunga larkspur mengandung zat beracun yang dinamakan alkaloid delphinine. Walaupun begitu, beberapa keterangan menyebutkan bahwa bunga ini memiliki beberapa manfaat jika diolah secara khusus dan digunakan sesuai dosis.
Biasanya, larkspur dipakai untuk pengobatan saat tersengat kalajengking serta membersihkan kutu rambut dan telurnya. Selain itu, bunga ini juga digunakan untuk mengobati gigitan serangga, asma, serta dapat juga dimanfaatkan untuk bahan membuat tinta.
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
Penulis | : | Eka Kartika |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR