Bobo.id - Kadal merupakan salah satu reptil yang hidup di Bumi. Kadal itu beragam, ada yang berbahaya, ada juga yang tidak.
Bicara soal kadal, Bobo jadi ingat dengan 6 kadal paling berbahaya di dunia, nih!
Nama latinnya Heloderma suspectum, tapi orang-orang memanggilnya monster gila!
Kadal berukuran 50 cm dengan bintik hitam dan merah muda ini bisa ditemukan di Arizona, Nevada, Utah, dan Meksiko.
Monster gila suka memangsa mamalia kecil, burung, dan telur. Lemak yang berasal dari makanannya itu akan disimpan di ekor dan perutnya. Lemak itu akan digunakan saat musim dingin tiba.
Monster gila cukup berbahaya, karena memiliki gigitan yang kuat.
Saat menggigit, ia akan menahan mulutnya dan memasukkan racun ke dalam luka gigitannya. Pada tahun 1939, ada seseorang yang meninggal karena gigitan monster gila.
Kadal Manik-Manik Meksiko
Kadal manik-manik meksiko (Heloderma horridum) itu mirip dengan monster gila, hanya saja warna tubuhnya lebih gelap.
Selain itu, tubuhnya juga lebih besar, ukurannya mencapai 80 cm.
Sesuai dengan namanya, kadal ini tinggal di daerah perbatasan Meksiko dengan Guatemala.
Kadal manik-manik meksiko memiliki gigitan yang kuat dan menyakitkan. Ia juga bisa memasukkan racun ke dalam luka gigitannya, mirip dengan monster gila.
Iguana merupakan salah satu jenis reptil yang banyak dipelihara. Tubuh iguana jantan bisa tumbuh hingga dua meter dengan berat enam kilogram.
Tubuh iguana betina biasanya lebih kecil. Racun yang ada pada iguana memang tidak terlalu berbahaya.
Meski begitu, kita harus hati-hati karena gigitannya bisa memberikan luka yang serius.
O iya, iguana yang akan menyerang biasanya berdiri dengan empat kakinya dan menurunkan kulit yang ada di dagunya.
Biawak papua (Varanus salvadorii) suka tinggal di dataran rendah dekat pantai. Namun, ada juga biawak papua yang suka tinggal di dataran tinggi.
Biawak papua punya ekor yang lebih panjang, daripada tubuhnya.
Selain itu, biawak papua juga punya gigi dan cakar yang tajam. Penduduk setempat tidak ada yang berani memburu reptil ini karena sikapnya agresif.
Biawak air asia (Varanus salvator) bisa tumbuh hingga 2,7 meter. Ekor panjangnya bisa digunakan untuk menyerang, mirip seperti cambuk.
Biawak air asia biasanya memakan laba-laba besar, mamalia kecil, ikan, moluska, burung, kadal kecil, hingga bangkai.
Biawak air asia suka memburu mangsanya. Jadi, kemanapun mangsanya pergi, ia akan lari mengejarnya.
Komodo(Varanus komodoensis) merupakan salah satu kadal kebangaan Indonesia.
Reptil yang tinggal di Pulau Komodo ini bisa tumbuh hingga 3 meter dan beratnya bisa mencapai 135 kg.
Komodo termasuk salah satu kadal paling berbahaya, gigitannya bisa membuat hewan lain mati secara perlahan.
O iya, komodo juga bisa berlari dengan cepat dan menyerang manusia, lo.
Nah, teman-teman, itulah 6 kadal paling berbahaya yang Bobo dapatkan dari britannica.com.
Foto: Creative Commons – H. Zell , ZooFari, Cary Bass, Vassil, Carlos Delgado, Mark Dumont
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR