Paman Kikuk , Husin , dan Asta pergi ke Pasar Malam. Wuaaah, suasana ramai sekali. Banyak penjual jajanan. Banyak juga anak-anak yang menangis. “Paaa, belikan es kriiim…” tangis anak berbaju koboi. “Maaa, mau halus maniiiis…” teriak anak berbaju pink. “Nek, belikan gulaliiii,” jerit anak berbaju hijau. Paman Kikuk tiba-tiba mendapat ide usil.
KUSSUSANI
Usil di Pasar Malam
Paman Kikuk membeli gulali besar. Ia pura-pura asyik menjilati gulali, sambil meledek anak berbaju hijau tadi.
“Neneeek, beli gulali kayak ituuuu!” jerit anak itu lebih keras.
KUSSUSANI
Usil di Pasar Malam
Paman Kikuk kini membeli halus manis. “Nyem nyem…” Paman Kikuk meledek anak berbaju pink tadi.
“Mamaa… beli itu…” tangis anak itu. “Paman, jangan usil!” tegur Husin.
KUSSUSANI
Usil di Pasar Malam
Paman Kikuk tetap saja meledek anak-anak di Pasar Malam.
“Enyaaaak, enyaaak…” katanya sambil menjilati es krim di depan anak berbaju koboi.
“Papaaa, belikan es kriiiim…” teriak anak itu.
KUSSUSANI
Usil di Pasar Malam
Ketiga anak itu menangis merengek-rengek. “Hahaha… jadi semakin ramai, kan, Pasar Malam-nya,” kata Paman Kikuk girang.
“Guk guk!” Asta tidak suka Paman Kikuk usil.
KUSSUSANI
Usil di Pasar Malam
Tiba-tiba, “Aduuuh duuh, Sin… Gigiku ngilu… Sakiiit, cenut-cenut…” keluh Paman Kikuk sambil memegang pipinya.
“Paman kebanyakan makan yang manis-manis, siiih,” tegur Husin. Ketiga anak tadi melihat Paman Kikuk.
“Paman itu nakal, sih, jadi sakit gigi, deh!” seru anak berbaju koboi. Aduuh, gigi Paman Kikuk semakin ngilu diledek begitu.
(Cerita : Vanda P./ Ilustrasi: Sabariman)
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Meski Punya Tubuh Besar, Ini 5 Hewan Darat yang Pandai Berenang
KOMENTAR