Jika kita pergi ke mal, bandara, atau tempat lainnya kita seringkali melihat ada tangga berjalan yang membantu kita naik dan turun ke lantai lain. Nah, tangga berjalan inilah yang kita sebut eskalator.
Berikut adalah fakta-fakta seputar eskalator yang jarang diketahui.
Digerakkan oleh Motor Listrik
Nama eskalator merupakan penggabungan dua kata Latin, yaitu scala (tangga) dan elevator. Tangga-tangga ini bisa berjalan karena ada motor listrik yang menggerakkan.
Dengan adanya motor listrik tersebut, eskalator bisa mengangkut banyak orang sekaligus untuk berpindah lantai di dalam gedung. Eskalator menjadi begitu menguntungkan, terutama untuk perpindahan dalam jarak dekat dengan mengangkut banyak orang.
Pembangunan Piramida Agung Giza
Versi awal eskalator digunakan pada saat pembangunan sebuah piramida, yaitu Piramida Agung Giza. Bentuknya masih sederhana dan berbeda dengan yang kita gunakan saat ini.
Nah, versi eskalator modern seperti sekarang baru dipatenkan pada tahun 1859 Nathan Ames yang berasal dari Michigan, Amerika Serikat. Sayangnya ia belum dapat mewujudkan idenya secara nyata, karena pada tahun 1960 ia meninggal.
Percobaan pembuatan eskalator pun terus dikembangkan oleh beberapa orang, seperti Jesse W. Reno, dan inovator lainnya sampai muncullah eskalator seperti yang kita gunakan saat ini.
Awalnya Dirasa Aneh
Pada saat pemasangan pertamanya di Inggis, eskalator dipandang sebagai benda yang aneh. Tangga berjalan di Inggris pertama kali dipasang pada tanggal 16 November 1898 di pusat perbelanjaan Harrods di London.
Hanya ada beberapa orang yang berani menggunakan eskalator ini, bahkan mereka pun menganggap benda ini aneh dan mengerikan. Beberapa orang sampai harus diberikan obat penenang setelah menggunakan eskalator.
Eskalator Terpanjang
Tahukah teman-teman? Eskalator terpanjang di dunia berada di sebuah stasiun bawah tanah bernama Saint Petersburg Metro. Panjang eskalator di tempat ini mencapai 137 meter dengan tinggi 68,5 meter.
Teks dan Foto: Putri Puspita | Bobo.ID
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Penulis | : | Putri Puspita |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR