Bulu-bulu mereka pun berubah menjadi abu-abu kehitaman. Selanjutnya, mereka akan memisahkan diri dan siap untuk hidup mandiri.
Uniknya, kemampuan unik anak-anak burung cinereous mourner ini baru ditemukan pada 2012 lalu, lo.
Cinereous mourner, bukanlah burung asal Indonesia. Mereka umumnya ditemukan di hutan-hutan tropis dan subtropis, seperti di Brazil, Bolivia, Kolombia, Peru, Ekuador, Venezuela dan Guyana.
Penulis | : | Eka Kartika |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR