Ikan ini bernama hatchetfish. Namun, orang-orang memanggilnya ikan hantu karena wajahnya yang cukup menyeramkan.
Hatchetfish hidup di laut dalam yang gelap. Hatchetfish bisa ditemukan di kedalaman 180 meter hingga 1.370 meter. Di tempat yang seperti itu, hatchetfish hanya makan hewan-hewan kecil, salah satunya adalah copepoda. Karena tinggal di laut dalam, tubuh hatchetfish bisa mengeluarkan cahaya, lo!
Melindungi Diri
Cahaya yang dikeluarkan oleh ikan ini biasanya mengarah ke bawah. Saat cahaya di tubuhnya muncul, tubuh mereka akan tersamar. Jika sudah begitu, para predator pun tidak bisa melihat mereka. Keren, ya, tak-tik nya.
Mata dan Tubuhnya
Hatchetfish dijuluki ikan hantu karena punya mata yang besar dan tubuh yang tipis. Mulutnya yang terbuka, membuat ikan ini semakin menyeramkan. Jika dilihat dari depan, hatchetfish mirip seperti hantu yang ada dalam animasi. Padahal, matanya yang bulat dan besar berguna untuk mencari makan. Tubuhnya yang tipis juga berguna untuk menyamarkan diri dari musuh.
Berbagai Ukuran
Hatchetfish itu ada beberapa jenis, setiap jenis punya ukuran yang berbeda. Dari semua jenis hatchetfish, Deep Sea Hatchetfish (Argyropelecus gigas) punya ukuran paling besar. Panjang tubuhnya bisa mencapai 12 sentimeter, lo!
Itulah sekilas kisah tentang hatchetfish, si ikan hantu.
Foto: Creative Commons, theskepticguide.org - Kate Christian
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR