Bobo.id – Namanya Yokan, makanan ini berasal dari Jepang. Sebenarnya, makanan ini lebih mirip agar, daripada kue.
1191
Makanan bernama yokan ini dikenalkan oleh orang Budha pada tahun 1191. Dulu, yokan terbuat dari gelatin kambing. Namun, orang Budha menghindari penyembelihan hewan. Jadi, bahan pembuatan yokan pun diganti dengan tepung dan kacang-kacangan.
Baca Juga: Kue Tradisional, Jangan Dilupakan
Berkembang
Seiring berjalannya waktu, yokan pun berkembang. Pada tahun 1658, bahan pembuatan yokan mulai diganti dengan agar-agar. Orang Jepang juga menambahkan pasta kacang merah dan gula ke dalam adonan yokan.
Bagian dalamnya diisi dengan kacang-kacangan, buah ara, buah kesemek, hingga ubi manis.
Baca Juga: Negeri Dongeng: Rumah Kue
Beberapa orang juga suka mengganti pasta kacang merah dengan pasta kacang putih. jadi, yokannya bisa diberi bubuk teh hijau. Gula pada yokan juga suka diganti dengan pemanis alami, seperti gula merah, madu, hingga tetesan tebu.
Dua Jenis
Yokan ada dua jenis, yakni Neri Yokan dan Mizu Yokan. Neri Yokan punya tekstur lebih lengket, karena dibuat dengan sedikit air. Kalau Mizu Yokan, teksturnya tidak terlalu lengket, karena dibuat dengan air yang cukup banyak.
Baca Juga: Black Forest, Kue dari Jerman!
Mizu Yokan biasanya disimpan hingga dingin dan dimakan saat cuaca panas (terutama musim panas). O iya, yokan sudah dijual dengan bebas.
Jadi, penduduk Jepang bisa menikmati yokan dengan mudah dan cepat. Kue ini dijual dalam bentuk blok.
Wah... sepertinya, kue khas Jepang bernama yokan ini sangat cocok dimakan di Indonesia, ya, Teman-teman.
Foto: pixabay.com
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | willa widiana |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR