Sebelumnya, sebutan untuk ritsleting ini cukup banyak.
Penemu ritsleting adalah Elias Howe dari Amerika, yang merupakan penemu mesin jahit juga.
Ia mematenkan nama "Automatic Continuous Clothing Closure" untuk menyebut benda ini sejak tahun 1851.
Lalu, di tahun 1893, ada penemu lainnya bernama Whitcomb Judson yang mematenkan produk yang serupa ritsleting dengan nama “Clasp Locker”.
Kemudian di tahun 1920-an, barulah nama “zipper” populer untuk menyebutkan ritsleting ini.
Sebuta zipper ini digunakan sebagai merek sepatu kulit yang dijualnya oleh sebuah perusahaan yang bernama B.F. Goodrich Company.
Setelah itu, kata zipper pun menjadi lebih sering digunakan untuk menyebut ritsleting di Amerika Serikat.
Nah, sekarang sudah tahu, kan, teman-teman? Jangan sampai salah menyebutkan ritsleting dengan kata resleting lagi, ya! Hi… hi…
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR