Bobo.id - Di planet Merkurius, perbedaan suhu antara siang dan malam sangat ekstrem.
Saat siang hari, suhu di sana bisa mencapai 427 derajat Celcius, sedangkan pada malam hari suhunya bisa mencapai -173 derajat Celcius.
Wow, ekstrem sekali! Kok bisa, ya?
Para ilmuwan sepakat hal ini disebabkan oleh tiga hal.
1. Dekat dengan Matahari
Merkurius memang planet yang terdekat dengan Matahari.
Akibatnya, sisi yang menghadap ke Matahari akan mencapai suhu yang sangat panas, sedangkan sisi sebaliknya yang dalam kegelapan, bisa mencapai suhu terendahnya.
BACA JUGA: 'Neraka' di Planet Jupiter, Lebih Panas daripada Lava Terpanas di Bumi
2. Tidak Ada Atmosfer
Planet terkecil dalam tata surya kita ini tidak memiliki atmosfer yang lengkap seperti di Bumi.
Merkurius hanya memiliki eksosfer yang renggang dan bervariasi, yang terdiri dari hidrogen, helium, oksigen, natrium, kalsium, kalium, dan uap air.
Para ilmuwan percaya bahwa eksosfer ini terbentuk dari partikel yang ditangkap dari Matahari, getaran vulkanik, dan pecahan-pecahan meteor yang masuk ke orbit.
Penulis | : | Lila |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR