Waspada Gizi Buruk, Campak, dan Difteri

Bobo.id - Belum lama ini indonesia digempar dengan kabar gizi buruk serta campak di daerah Papua, khusunya daerah Asmat.

Kasus gizi buruk dan campak ini termasuk dalam Kejadian Luar Biasa (KLB).

Selain itu, di Indonesia juga gempar dengan adanya penyakit difteri. Sehingga pemerintah mewajibkan adanya vaksin difteri.

Vaksin ini bertujuan untuk mencegah adanya penyakit difteri yang bisa menyerang siapa saja, terutama anak-anak. 

BACA JUGA: Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan

Apa, sih, gizi buruk, campak serta difteri itu?

Gizi buruk merupakan kondisi tubuh mengalami kekurangan gizi dalam kurun waktu yang lama dan biasanya terjadi dalam kurun tahunan.

Hal ini umumnya terjadi pada anak-anak karena kuranganya asupan gizi yang seimbang sehingga proses pencernaan makanan dan zat gizi menjadi terganggu.

Sedangkan campak merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus. Campak ditandai dengan munculnya ruam di seluruh tubuh dan bersifat menular.

Sama seperti campak, difteri juga bisa menular. Difteri disebabkan oleh infeksi pada selaput lendir hidung dan tenggorokan.

Bakteri penyebab difteri ini bernama Corynebacterium diphteriae.

BACA JUGA: Apa Itu Penyakit Difteri? 

Kira-kira penyebabnya itu apa, sih?

Difteri bisa menular oleh sentuhan langsung dari barang-barang yang sudah terkontaminasi bakteri, menghirup udara yang bercampur dengan percikan air liur penderita difteri, atau bersentuhan langsung dengan luka pada penderita difteri.

Sedangkan campak dan gizi buruk yang terjadi di Papua dikarenakan sulitnya mendapatkan makanan.

Selain itu medan jalan di Papua juga masih sulit untuk ditempuh karena kurangnya infrastruktur yang memadai.

Perlu diingat virus dan bakteri dapat menyebar dengan sangan cepat dan berkembang biak  dengan cepat. Karena itu, kita perlu menjaga kebersihan.   

BACA JUGA: Cara Mencegah Penyakit Tidak Menular

_{(Felixia Amanda)}

PROMOTED CONTENT