Bobo.id - Ada yang pernah makan tongseng? Makanan bercita rasa manis dan gurih ini biasanya menggunakan daging kambing yang empuk sebagai isiannya.
Tongseng yang merupakan kuliner khas nusantara ini cukup terkenal di daerah Jawa Tengah.
Lalu, bagaimana asal-usul makanan khas ini? Yuk, kita cari tahu!
Terinspirasi Pedagang Timur Tengah
Sebenarnya, masakan tongseng terinspirasi dari pedagang Timur Tengah berabad-abad lalu.
Di abad ke-18 sampai 19, ada banyak saudagar dari Timur Tengah datang ke Nusantara untuk berdagang.
BACA JUGA : Asal-usul Nama Bulan di Dalam Kalender
Ternyata selain berdagang, mereka juga membawa kegemaran mereka dalam dunia kuliner.
Salah satu yang mereka gemari adalah daging kambing dan domba.
Kegemaran para pedagang Timur Tengah dalam menyantap daging kambing akhirnya ditularkan pada masyarakat lokal, Indonesia.
BACA JUGA : Inilah Asal-usul Tanda V Atau ‘Peace’ Ketika Kita Sedang Difoto
Tongseng, Oseng-oseng Sisaan Sate
Kita banyak mengonsumsi sate, yang sebenarnya terinspirasi dari makanan kebab.
Bedanya, kebab itu makanan kering, sedangkan sate berbumbu kecap atau kacang.
Dulu setelah daging habis diolah menjadi sate, maka tersisalah jeroan dan bagian kambing lainnya.
Bagian sisa tersebut kemudian diolah menjadi gulai. Nah, dari air rebusan kuah gulai kemudian ditumis kembali dan jadilah tongseng.
Kata “seng” dalam tongseng diambil dari kata ‘oseng-oseng’ atau tumis.
BACA JUGA : Asal-usul Mangkuk Ayam Jago
Tongseng Berasal dari Daerah Klego
Derah pertama penghasil tongseng adalah kecamatan Klego, Boyolali, Jawa Tengah.
Dulunya, mata pencarian masyarakat kecamatan Klego adalah bertani. Namun, ternyata tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Akhirnya sampai sekarang banyak yang beralih pekerjaan menjadi penjual sate dan tongseng.
Bahkan di Klego ada monumen penjual dengan gerobak sate dan tongseng pikul.
Ini menunjukkan kebanggaan masyarakat Klego akan kuliner tersebut.
Dari daerah Klego inilah kuliner tongseng dipercaya telah menyebar hingga seluruh nusantara.
BACA JUGA : Cerita Asal-usul Istilah Pedagang Kaki Lima
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR