Bobo.id – Bedak bayi yang sering kita pakai ke wajah dan tubuh ternyata bisa digunakan untuk manfaat lain, lo, teman-teman.
Kira-kira bedak bayi ini bisa dipakai untuk apa saja, ya? Yuk, kita cari tahu!
1. Menghilangkan Bau Kaki
Memakai sepatu dalam waktu yang lama membuat kaki kita berkeringat. Akhirnya kaki kita menjadi lembap dan menjadi bau.
Nah, dengan membubuhkan bedak bayi di kaki, maka bau tadi pun bisa segera hilang.
BACA JUGA : 5 Manfaat Bernyanyi, Salah Satunya Meningkatkan Kinerja Otak
2. mengatasi Rambut Lepek
Jika kita tidak keramas, maka rambut pun menjadi lepek dan berminyak.
Kalau rambut sedang lepek dan tidak sempat keramas, teman-teman bisa membubuhkan bedak bayi ke rambut.
Lalu usapkan bedak di rambut secara merata hingga bedaknya tidak terlihat lagi. Kemudian sisi rambut agar lebih rapi.
BACA JUGA : Inilah 4 Manfaat Belajar Kelompok di Sekolah
3. Melindungi Buku
Buku yang disimpan terlalu lama di dalam lemari biasanya akan berjamur, apalagi kalau disimpan di tempat yang lembap.
Nah, kita bisa memanfaatkan bedak bayi ini untuk menghilangkan jamur pada buku.
Caranya adalah dengan menaburkan bedak tersebut ke halaman buku, lalu jemurlah di bawah matahari.
Jamur di buku pun akan hilang.
BACA JUGA : Buah Bintaro, Buah Beracun yang Bermanfaat
4. Menghilangkan Pasir
Saat asyik bermain pasir di pantai, biasanya aka nada banyak yang menempel di rambut atau bagian tubuh kita yang lain.
Pasir yang menempel sangat susah dibersihkan. Namun, kita bisa mengatasinya dengan bedak bayi.
Ambil sedikit bedak, lalu diratakan ke bagian tubuh yang berpasir. Maka pasir yang menempel tadi akan lebih mudah untuk dibersihkan dari rambut dan tubuh kita.
BACA JUGA : Manfaat Minum Air Setelah Bangun Tidur
5. Mengurangi Rasa Gerah
Saat cuaca sedang panas, baik di siang hari atau malam hari, kita pasti akan merasa gerah di seluruh tubuh.
Rasa gerah yang membuat kita tidak nyaman itu ternyata bisa diatasi dengan bedak bayi, lo.
Saat tubuh gerah, cobalah pakai bedak bayi. Maka kulit kita akan terasa sejuk dan kering, bebas dari keringat yang mengganggu.
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR