Bobo.id – Jupiter memiliki 69 satelit alami dan empat di antaranya memiliki ukuran yang besar.
Keempat satelit alami terbesar miliki Jupiter bernama Ganymede, Callisto, Io, dan Europa.
Nah, kali ini Bobo mau membahas tentang Io, satelit yang baru-baru ini menarik perhatian para astronom.
BACA JUGA: Mengenal Europa, Satelit Alami Planet Jupiter
Dipenuhi Gunung Berapi
Tak hanya planet, satelit alami juga bisa memiliki gunung, bahkan gunung berapi.
Bulan misalnya, juga memiliki gunung berapi walaupun tidak aktif.
Nah, gunung berapi juga ditemukan di satelit alami Jupiter ini.
Io diketahui memiliki 400 gunung berapi dan lebih dari 130 gunung berapi itu aktif.
Wah, banyak sekali, ya, gunung yang ada di sana!
Inilah yang membuat Io menjadi objek vulkanik paling aktif di tata surya kita.
BACA JUGA: Foto Planet Jupiter Bersama Dua Satelitnya
Berhasil Memotret Io
Baru-baru ini, pesawat antariksa Juno berhasil memotret Io yang dipenuhi oleh gunung berapi.
Juno sendiri merupakan pesawat antariksa yang diluncurkan khusus untuk mengamati planet Jupiter beserta satelit alaminya.
Juno menggunakan alat yang bernama Jovian Infrared Aurora Mapper (JIRAM) untuk memotret Io.
Dengan menggunakan inframerah JIRAM, Juno berhasil melihat Io yang terlihat seperti terbakar.
Juno menemukan ada setidaknya 60 titik panas di satelit alami milik Jupiter itu.
BACA JUGA: Juno, Pesawat Antariksa Pengamat Planet Jupiter
Seperti Pizza
Gunung-gunung berapi di Io itu sangat unik, teman-teman.
Gumpalan abu vulkanis dan aliran lava dari gunung berapi aktif itu membuat permukaan Io jadi berubah.
Senyawa sulfur yang terkandung pada lava membuat permukaan Io jadi berwarna kuning, putih, hitam, hijau, dan merah.
Hal inilah yang membuat Io terlihat seperti pizza. Hi… hi… hi….
BACA JUGA: "Lukisan Van Gogh" di Planet Jupiter
Jauh dari Matahari tapi Ada Gunung Berapi
Io sendiri berada dalam jarak lebih dari 640 juta kilometer dari Matahari.
Lalu, kenapa satelit ini bisa memiliki gunung berapi yang sangat banyak?
Para ilmuwan memperkirakan bahwa Io menjadi seperti ini karena tertarik oleh gravitasi Ganymede dan Europa yang lebih besar.
Hal ini menyebabkan Io mengorbit Jupiter dengan orbit yang juga unik.
Gravitasi Jupiter juga berpengaruh kuat terhadap Io sehingga inti Io jadi panas dan meleleh.
Akibatnya, permukaan Io jadi dipenuhi oleh gunung-gunung berapi.
Diperkirakan suhu permukaan Io itu sekitar 1.300 derajat Celcius.
BACA JUGA: Kenapa Planet Luar Memiliki Satelit Alami Lebih Banyak?
Sumber: Infoastronomy.org
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR