Bobo.id – Setiap malam kalau cuaca sedang cerah, kita bisa melihat bintang-bintang di langit.
Tak jarang, kita juga melihat ada planet-planet tetangga Bumi di langit malam.
Bulan sebagai satelit alami Bumi juga terlihat, kadang sabit dan kadang purnama, sesuai fasenya.
Nah, benda-benda langit ini sering sekali berdampingan di langit malam.
BACA JUGA: Fakta Seputar Mars, Jupiter, dan Saturnus
Saturnus, si Planet Cincin
Saturnus adalah planet keenam di Galaksi Bimasakti, tata surya kita.
Jarak Bumi ke Saturnus itu setara dengan delapan kali jarak Bumi ke Matahari.
Yap, Saturnus itu berjarak cukup jauh dari Bumi.
Namun begitu, Saturnus masih bisa terlihat dari Bumi, apalagi di langit malam.
BACA JUGA: Fakta-Fakta Saturnus
Bulan, Satelit Alami Bumi
Bulan merupakan satu-satunya satelit alami Bumi yang setiap hari bisa kita lihat perubahan bentuknya.
Dari mulai bulan baru, bulan sabit, bulan setengah, bulan purnama, lalu kembali lagi ke bulan setengah, bulan sabit, dan bulan baru.
Ukuran Bulan sebenarnya jauh lebih kecil daripada Saturnus.
Lalu, kenapa Bulan bisa terlihat sangat besar dan sangat terang dari Bumi?
Itu karena jarak Bumi dengan Bulan sangat dekat.
BACA JUGA: Apa yang Terjadi Jika Bumi Tidak Memiliki Bulan?
Bulan dan Saturnus Berdekatan
Nah, pada Sabtu, 5 Mei 2018 malam ini, Saturnus akan terlihat berdekatan dengan Bulan.
Fenomena ini bukan berarti Bulan benar-benar berjarak dekat dengan Saturnus, ya, teman-teman.
Ini hanya kelihatannya saja dari Bumi, padahal sebenarnya jaraknya sangat jauh.
Maka itu, Bulan akan tetap terlihat lebih besar daripada Saturnus.
BACA JUGA: Benarkah Bulan Berbentuk Bulat Sempurna?
Bulan dan Saturnus akan terbit bersamaan di langit arah timur pada pukul 22.00 waktu setempat.
Keindahan ini bisa terus dinikmati sampai Matahari terbit
Jadi, kalau teman-teman mau melihat di mana letak planet cincin itu, carilah Bulan lebih dulu.
Lalu, lihat ke sekeliling Bulan, kalau ada benda langit yang cukup terang dan tidak berkelap-kelip, itulah Saturnus.
Kalau punya teleskop, kita bisa mengamati Saturnus lengkap dengan cincinnya, lo.
Ajak orangtuamu untuk menemani dan jangan lupa untuk tidur, ya, teman-teman.
Selamat mengamati Bulan yang bersebelahan dengan Saturnus!
BACA JUGA: Kenapa Ada Banyak Sampah di Bulan?
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
| Penulis | : | Cirana Merisa |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR