Bobo.id – Teman-teman tahu olahraga paralayang? Kalau terjung payung apakah teman-teman tahu juga?
Sekilas, kedua olahraga ini memang mirip karena sama-sama olahraga terbang bebas menggunakan parasut.
Namun, paralayang dan terjun payung ternyata merupakan dua olahraga yang berbeda, lo.
BACA JUGA: Mengapa Pesawat Bisa Terbang?
Parasut dan Peralatan Lain
Perbedaan pertama antara paralayang dan terjun payung adalah pada parasutnya.
Parasut paralayang biasanya ditambahkan sarung yang digunakan sebagai kursi untuk kita duduk.
Sedangkan parasut terjun payung biasanya ditaruh di punggung bersamaan dengan parasut cadangan.
BACA JUGA: Kenapa Balon Udara Bisa Terbang?
Cara Lepas Landas
Perbedaan yang paling terlihat antara paralayang dan terjung payung adalah cara lepas landasnya.
Atlet paralayang lepas landas dengan cara berjalan atau berlari dari lereng bukit atau gunung.
Parasut sudah dikembangkan sebelum kita terbang dan akan mengembang sempurna saat kaki kita sudah tidak menapak.
Sedangkan atlet terjun payung lepas landas dari sebuah pesawat kecil.
Mereka harus lompat dari ketinggian yang sudah ditentukan.
Parasut terjun payung belum mengembang saat kita terjun.
Parasut baru akan mengembang saat kita menarik tuas atau pegangan parasut itu.
Nah, itulah beberapa perbedaan antara paralayang dan terjun payung.
BACA JUGA: Kenapa Balon yang Kita Tiup Tidak Bisa Terbang?
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR