Bobo.id - Biasanya kalau teman-teman suka bermain sepak bola pasti juga suka bermain game sepak bola.
Nah, untuk game sepak bola ini, ada 2 nama yang sangat populer.
Dua nama yang dimaksud ini adalah FIFA yang diproduksi oleh Electronic Arts dan Pro Evolution Soccer (PES) yang diproduksi oleh Konami.
Meski sama-sama memiliki penggemarnya sendiri, nama FIFA bisa dibilang lebih keren dibandingkan PES pada saat ini.
BACA JUGA: Jelang Final Liga Champions: Pelatih Liverpool Justru Puji Pelatih Real Madrid
Hal ini terjadi karena kekuatan lisensi yang dimiliki game FIFA jauh lebih kuat daripada PES.
Bila teman-teman memainkan game PES, maka kamu akan banyak menjumpai tim-tim yang menggunakan nama bukan nama asli tim itu.
Contohnya saja nama Arsenal yang kerap berganti nama menjadi London Red.
Meski begitu, PES memiliki satu lisensi yang membuat game itu tetap disukai.
Lisensi itu datangnya dari pihak UEFA.
Ya, melalui kerja sama yang ada, kompetisi Liga Champions dan Liga Europa hanya bisa teman-teman nikmati di PES saja dan tak hadir di FIFA.
Kekurangan dan kelebihan
Sayangnya, ada satu kekurangan dari PES terbaru.
Satu-satunya lisensi andalan yang dipegang Konami ini tampaknya tak akan hadir lagi di game terbaru, PES 2019.
Ya, setelah menjalani kerjasama dengan UEFA selama 10 tahun, badan sepakbola Eropa itu memutuskan untuk mengakhiri lisensi Liga Champions di game PES.
BACA JUGA: Yuk, Coba Lakukan 4 Kebiasaan ini Supaya Hidup Kita Lebih Sehat!
Hal ini pun disampaikan pihak UEFA pada pengumuman resminya di pertengahan April lalu. (18/4/2018).
Tapi teman-teman penggemar PES tidak perlu khawatir, pihak Konami memberikan beberapa informasi terkait kelebihan game ini:
- Lebih banyak liga yang akan di lisensi (artinya nama tim lisensi akan sesuai dengan aslinya)
- Mode myClub akan dirombak lebih detil lagi.
- Peningkatan performa grafis permainan
- Peningkatan pergerakan para pemain seperti dengan penampilan mereka di dunia nyata
Performa itu sudah ditayangkan dalam teaser perdana PES 2019 pada tanggal 9 Mei 2018 lalu. Banyak penggemar game pun memuji pergerakan grafis pemain berdasarkan teaser tersebut.
Jadi Liga Champons dalam game akan ada di mana?
BACA JUGA: Kastil di Skotlandia ini Memiliki Keunikan, Apa Keunikannya?
Banyak penggemar game menduga lisensi Liga Champions musim depan akan hadir di game FIFA 19 yang diproduksi oleh EA Sports.
Hal ini juga didukung oleh komentator bola Sepakbola di Belanda yakni Evert ten Napel.
Komentator Fox Sports yang sering sumbang suaranya di game FIFA edisi Belanda ini mengatakan, "Selama enam atau tujuh hari dalam setahun, saya selalu diundang untuk update rekaman dialog di studio milik EAdi Utrecht bersama Youri Mulder. Pada FIFA 2019 sendiri, nantinya permainan akan menjadi lebih baik, karena mereka telah menambahkan Liga Champions UEFA dan Liga Eropa didalamnya." ujar Evert.
"Saya hampir selesai dengan dialog saya di game FIFA versi 2019, yang selanjutnya akan diproses lagi, beberapa pihak akan memeriksa semuanya dan setelah itu, game (FIFA 19) akan hadir di toko-toko pada bulan Oktober."
BACA JUGA: Modern Pentathlon Berikan Banyak Manfaat Karena Gabungkan 5 Olahraga
Tanggal rilis dan versi
Konami juga mengumumkan tanggal rilis game tersebut.
PES 2019 rencananya akan dirilis pada tanggal 30 Agustus 2018 mendatang.
Oh ya, PES 2019 nanti akan hadir dalam dua versi, yaitu versi standar dengan cover Philippe Coutinho dan versi ekslusif dengan cover David Beckham.
PES 2019 hanya bisa dimainkan di PS4, XBOX One, serta PC dan sudah tidak bisa lagi dimainkan di PS3 dan XBOX 360.
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR