Siapa Penemunya?
Pan pertama kali ditemukan pada tahun 1990 oleh Bapak Mark R. Showalter, yaitu seorang ilmuwan di NASA.
Pak Mark R. Showalter terlibat dalam misi wahana antariksa tanpa awak Cassini-Huygens yang meneliti Planet Saturnus.
Dewa Pan
Nama Pan diambil dari nama Dewa Pan, dewa alam, penggembala, dan hutan dari mitologi Yunani.
Tubuh Dewa Pan sebagian seperti manusia.
Sementara kaki dan tanduknya seperti kambing.
BACA JUGA : Game Review: Kerbal Space Program, Untuk yang Suka dengan Antariksa
Pasta Ravioli
Pan memiliki bentuk yang agak aneh.
Bentuknya tidak bulat seperti bulan-bulan yang lain.
Bentuknya agak gepeng dan pinggirannya tidak beraturan.
Karena bentuknya yang agak aneh itu, para ahli menjuluki Pan mirip pasta ravioli dari Italia.
Pasta ravioli itu bagian tengahnya menonjol.
BACA JUGA : Inilah 10 Jenis Pasta, Makanan yang Berasal dari Italia
Bagian tengah itu dikelilingi bagian pinggiran yang gepeng atau ceper dan tidak beraturan.
Nah, bentuk Pan mirip seperti itu.
Pinggiran Pan yang tidak beraturan diperkirakan ada penyebabnya.
Apa, ya, penyebabnya?
Ketika Pan berputar mengelilingi Saturnus, gerakan berputarnya membersihkan celah Encke Gap dari partikel-partikel cincin.
Nah, partikel-partikel itu lalu mengumpul dan menempel di pinggiran Pan.
Itulah sebabnya pinggirannya tidak beraturan bentuknya.
Bentuk Pan tidak hanya mirip pasta ravioli.
Ada juga yang bilang, Pan mirip UFO dan kacang kenari. Hmm… Menurutmu, Pan mirip apa, ya?
Ternyata, Pan bukan satu-satunya bulan yang bentuknya tidak beraturan.
Ada juga Atlas yang bentuknya tidak beraturan.
Atlas juga merupakan salah satu bulan Planet Saturnus.
Lihat video ini juga, yuk!
(Teks : Lita Maha)
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR