Bobo.id – Diare merupakan salah satu penyakit umum yang bisa dialami para pemudik.
Penyebab diare pada saat mudik ini bisa jadi karena kurang memperhatikan kebersihan makanan yang kita makan.
Perjalanan mudik, terutama mereka yang mudik melewati jalur darat dapat menimbulkan gangguan pada pencernaan.
Agar terhindar dari diare pada saat mudik, sebaiknya perhatikan hal-hal penting ini, yuk!
1. Kebersihan
Kebersihan tangan sampai tempat makan harus diperhatikan, ya.
Sebelum kita mengonsumsi makanan, baik itu bekal maupun dari restoran atau rumah makan, jangan lupa untuk mencuci tangan terlebih dahulu.
O iya, kita juga bisa membawa cairan antiseptic atau tisu basah untuk menghilangkan kuman yang ada di tangan.
Selain itu, jika kita makan di tempat umum, sebaiknya perhatikan kebersihan rumah makannya.
BACA JUGA: Hati-Hati, Sebaiknya Kita Tidak Sendirian di Mobil Saat Perjalanan Mudik
2. Makan Makanan yang Benar-benar Matang
Sebaiknya kita memilih makanan yang dimasak secara langsung.
Selain bisa dinikmati saat masih hangat, kita juga bisa memastikan makanan yang dimasak benar-benar matang.
Makanan yang sudah didiamkan lama atau dimasak kurang matang, bisa mengandung bakteri.
3. Hindari Makanan Pedas
Selama perjalanan, sebaiknya jangan memakan makanan pedas, ya.
Terutama bagi kita yang tidak kuat makan makanan pedas.
Makan makanan pedas dapat membuat perutmu terasa panas dan memicu diare.
BACA JUGA: Hati-Hati, 4 Penyakit Ini Bisa Menyerang Kita Saat Mudik
4. Bawa Buah dari Rumah
Saat kita menempuh perjalanan jauh, tubuh memerlukan asupan vitamin dan mineral.
Nah, kita bisa mendapatkannya dari buah-buahan.
Sebaiknya bawa sendiri buah dari rumah yang sudah dicuci bersih, ya.
O iya, supaya mudah, bawalah buah-buahan berkulit dan mudah dimakan seperti jeruk dan pisang.
5. Periksa Kelayakan Makanan
Sebelum makan, jangan lupa memeriksa makananmu, apakah masih layak dimakan atau tidak.
Kita bisa meminta bantuan orangtu untuk memeriksanya.
BACA JUGA: Takut Mabuk Perjalanan Saat Mudik? Coba Bawa Makanan dan Minuman Ini
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Felixia Amanda |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR